Depok (ANTARA) – Rumah Sakit Umum Daerah Khidmat Sehat Afiat atau RSUD KiSA di Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, berupaya memberikan pelayanan prima bagi seluruh peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Direktur RSUD KiSA Devi Maryori mengatakan bahwa pengelola rumah sakit terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
“Tidak mudah menemukan formula tepat untuk setiap racikan, istilahnya pelayanan yang terbaik pun tentu hasil dari racikan beberapa inovasi yang dibuat,” katanya di Depok, Rabu.
“BPJS Kesehatan selama ini juga sangat membantu kami, terutama (karena) BPJS Kesehatan sekarang semakin banyak transformasi secara digital, misal fitur antrean online yang ada pada Aplikasi Mobile JKN,” ia menambahkan.
Ia mengatakan bahwa layanan pendaftaran via daring pada Mobile JKN membantu mengatasi masalah antrean pasien.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Depok Elshe Theresia mengapresiasi upaya pengelola RSUD KiSA memperbaiki pelayanan bagi peserta JKN mulai dari lini paling bawah.
Ia mencontohkan, pengelola rumah sakit bahkan mengarahkan petugas keamanan gedung untuk membantu memberikan informasi mengenai tata cara pendaftaran pasien di RSUD.
“Mengingat jumlah pasien yang berkunjung ke RSUD KiSA sangatlah banyak, jadi perlu peran tim sekuriti juga dalam upaya penguraian antrean tersebut dan sejauh ini peran tim sekuriti sudah optimal dan sangat membantu pasien JKN yang datang,” katanya.
“Ini merupakan wujud perhatian seluruh lini RSUD KiSA dalam melayani pasien JKN tanpa diskriminasi,” ia menambahkan.
Menurut dia, sarana dan prasarana penyelenggaraan pelayanan kesehatan di RSUD KiSA juga sudah tergolong lengkap.
Menurut data Humas RSUD KiSA, sebanyak 95 sampai 98 persen dari pengguna layanan RSUD KiSA adalah peserta JKN, utamanya peserta dengan kategori penerima bantuan iuran.
Peserta JKN yang ingin menggunakan layanan RSUD KiSA bisa mendaftar via daring menggunakan aplikasi Mobile JKN atau Depok Single Window (DSW).
Sumber: antaranews.com
