SEMARANG — Sejumlah RSUD dan beberapa rumah sakit swasta mitra BPJS Kesehatan di Jawa Tengah mengalami kelimpungan terkait keuangan.
Kondisi itu dipicu oleh klaim terhadap BPJS Kesehatan bernilai miliaran rupiah belum dibayar. Bahkan tunggakan piutang itu lebih dari 3 bulan.
Kondisi krisis keuangan dialami RS di Jepara, Kudus, Grobogan, Temanggung, Karanganyar dan bahkan RSUD di Kota Semarang pun mengalaminya.
Dan banyak rumah sakit di Indonesia terdampak defisitnya BPJS Kesehatan yang mencapai sekitar Rp 28,5 triliun tahun ini.
RSUD KRMT Wongsonegoro atau dulu sering disebut RS Ketileng juga terdampak kondisi keuangan BPJS Kesehatan.