Home--- Konsultan--- 1.Pengertian Konsultan----2.Daftar Konsultan
–Editor : Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., PhD ([email protected])
![]() |
||||
![]() |
![]() |
|||
![]() |
![]() |
![]() |
||
![]() |
![]() |
![]() |
||
![]() |
![]() |
![]() |
Home--- Konsultan--- 1.Pengertian Konsultan----2.Daftar Konsultan
Editor : Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., PhD ([email protected])
a. Mengapa rumah sakit membutuhkan konsultan? (Silahkan klik)
…..Konsultan adalah salahsatu anggota dari kelompok tenaga ahli. Namun tidak semua tenaga ahli adalah konsultan. Tenaga ahli dapat berupa narasumber, dosen yang meneliti, peneliti, pelatih, ataupun coach. Konsultan manajemen merupakan tenaga ahli yang disewa untuk membantu menyelesaikan masalah organisasi penyewa…..
…..jadi konsultan bukan dosen, bukan peneliti, bukan pelatih. Konsultan adalah profesi….
Bagaimana dengan RS Indonesia?
—RS di Indonesia menghadapi berbagai perubahan penting, antara lain: Globalisasi pelayanan kesehatan, berjalannya BPJS di tahun 2014, adanya gejala persaingan tajam dan timbulnya rumahsakit-rumahsakit jaringan, kesulitan dalam mendapatkan dokter spesialis, sampai ke tuntutan hukum yang semakin berat. Catatan penting untuk perubahan-perubahan tersebut:
Dan mungkin yang paling penting adalah……….
Berbagai Jenis Rumah sakit yang membutuhkan konsultasi:
—Perubahan dalam bentuk apapun berhubungan dengan tiga komponen lembaga pelayanan kesehatan yang secara efektif membentuk kultur lembaga pelayanan kesehatan seperti yang digambarkan dalam Bagan berikut ini. Manajemen Perubahan harus memperhatikan ketiga komponen tersebut, yaitu:
d. Apa saja jenis konsultan di rumah sakit? (Silahkan klik)
—Perubahan di sektor rumah sakit membutuhkan pengelolaan yang cermat, termasuk ketersediaan konsultan-konsultan. Beberapa pertanyaan kritis:
Jenis Konsultan:
Secara garis besar, konsultan dapat dibagi menjadi dua kelompok:
a) Konsultan manajemen, dan
b) Konsultan teknis.
a) Konsultan Manajemen
adalah suatu profesi yang bertujuan untuk membantu organisasi melakukan pengembangan dan perubahan yang positif.
Berbagai ciri konsultan manajemen adalah:
b) Konsultan Teknik.
—Ciri utama konsultan teknik berbeda dengan konsultan manajemen. Sebagai contoh konsultan mesin tidak perlu terlalu memperhatikan etiket-etiket di kalangan eksekutif puncak. Hal yang dipentingkan adalah keahlian untuk mengatasi suatu masalah teknis yang spesifik.
Berbagai contoh Konsultan Teknik di sektor kesehatan adalah:
—Konsultan Teknik Medik, Konsultan Teknik Keperawatan, Konsultan Teknik Keuangan, Konsultan Teknik Mengelola Mutu Pelayanan, Konsultan Teknik Bangunan dan Tata Letak (termasuk Evaluasi Pasca Huni), Konsultan Teknik Gizi, Konsultan Teknik Farmasi, Konsultan Teknik Laboratorium, Konsultan Teknik Komunikasi, Konsultan Teknik Peralatan Medik, Konsultan Teknik Pendidikan dan Pelatihan, Ketrampilan Teknik melakukan akreditasi, Ketrampilan Teknik Informatika, Ketrampilan Teknik Pemasaran Sosial, dan lain-lain.
Catatan: Pembagian konsultan manajemen dan konsultan teknis tidak hitam putih.
Sukses Konsultan:
Untuk konsultan manajemen ada 3 hasil yang menurut Schaffer (1998) disebut sukses yaitu:
—Dengan kata lain, konsultan manajemen tidak hanya ahli pada bidangnya, namun juga berfungsi sebagai agen perubah yang efektif dan turut bertanggung-jawab terhadap hasil akhir proyek konsultasi di klien. Dalam hal ini banyak konsultan yang hanya mau bertanggung-jawab pada sukses yang pertama saja.
Mengapa Konsultan gagal ?
Lima (5) hal mendasar yang membikin pekerjaan konsultan manajemen salah sejak awal yaitu:
e. Kompetensi yang harus dimiliki oleh konsultan (Silahkan klik)
Silahkan klik Powerpoint ini untuk membahas Pengembangan Kompetensi Konsultan :
f. Etika konsultan (Silahkan klik)
Catatan untuk seorang konsultan agar dapat menjalankan fungsi secara etis (authencity consulting) adalah sebagai berikut:
–
Referensi: (Silahkan klik)
Holtz H. 1998. The Consultant’s Guide To Proposal Writing. Wiley
Kaye J. 1998. Inside the Technical Consulting Business. Launching and Building Your Independent Practice. John Wiley & Sons.
LeKander R.L. 1998 An introduction to Business Coaching. WorkGroup Resources, Inc.
Shaffer R.H. 1997. High Impact Consulting. Jossey-Bass Publishers. San Fransisco
Adapted from “Field Guide to Consulting and Organizational Development”–to obtain the entire book,
select “Publications” at http://www.authenticityconsulting.com
Manajemen Rumah S ------Home--- Kelompok Kerja----Manajemen Obat dan Logistik----Artikel
—Manajemen obat merupakan isu yang sangat penting karena di sebagian RS obat (dan logistik medis lainnya) merupakan salah satu sumber pendapatan sekaligus komponen biaya terbesar. Perputaran uang yang terjadi pada obat-obatan berpotensi menimbulkan moral hazzard di kalangan pemberi pelayanan kesehatan, industri farmasi, maupun masyarakat sendiri. Dilain pihak banyak juga RS yang masih mengalami keidakseimbangan persediaan obat dibandingkan dengan kebutuhan. Hal ini biasanya dipengaruhi oleh pola penganggaran (pemerintah) dan pola peresepan (kesesuaian dengan formularium). Oleh karena itu, pengelolaan obat di RS harus diperkuat agar efisien dan dapat mendukung proses pelayanan kesehatan yang optimal bagi pasien. —Kelompok Kerja ini bertujuan : 1. Menyebarkan informasi mengenai perkembangan terkini pengelolaan obat, 2. Memberikan pelatihan bagi pengelola instalasi farmasi RS 3. Menyediakan diskusi rutin melalui audio streaming kepada para anggota |
Kegiatan Yang Akan Berlangsung –
|
–
Isi
–
Pengguna
–
–
Referensi
–
Tim
Penanggung Jawab
–
–
Contact Person:
Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi:
Tri Yuni Rahmanto, SE, S.Kep, Ners.
Email : [email protected]
Phone : +62 812 276 433 2
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN — Direktur Rumah Sakit Daerah (RSUD), Joko Hastaryo mengatakan siap melayani pasien miskin. Manyusul akan diberlakukannya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mulai 1 Januari 2014 mendatang.
Joko mengemukakan hal itu kepada wartawan di Kantor Humas Pemkab Sleman, Rabu (1/5). Diprediksikan setelah diberlakukan BPJS, pasien umum akan semakin berkurang atau malah tidak ada.
Dijelaskan Joko, saat ini pengguna jasa asuransi kesehatan (Askes) sebesar 30 persen, kemudian pengguna jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas) dan lain-lain sebesar 35 persen. Sedang pasien umum sebanyak 35 persen.
Pendapatan langsung rumah sakit, katanya, berasal dari pasien umum. Sedangkan pendapatan dari peserta Askes dan Jamkesmas baru akan diterima dua atau tiga bulan, bahkan ada yang satu tahun ke depan.
Selama ini, kata Joko, klaim dari Askes bisa diterima dua atau tiga bulan. Sebab Askes menggunkan perhitungan prospektif. Sedang untuk Jamkesmas menggunakan perhitungan restrospektif sehingga klaimnya keluar satu tahun kemudian.
“Untuk menanggulangi kekurangan dana, kita bekerja sama dengan produsen obat agar pembayarannya bisa ditangguhkan hingga tiga bulan ke depan,” kata Joko.
Penerapan BPJS, kata Joko, akan menggunakan perhitungan klaim restrospektif. “Tetapi ada batasan waktunya, maksimal dua bulan sudah bisa dicairkan,” katanya.
Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan, penerima bantuan iuran jaminan kesehatan itu adalah fakir miskin dan orang tidak mampu.
Jaminan kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan, dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya dibayar oleh pemerintah.
Sedang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Kesehatan adalah badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan tersebut.
Menurut Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, masyarakat berpenghasilan rendah nantinya cukup membayar premi Rp15.500 per bulan untuk menikmati manfaat BPJS Kesehatan. Sedang, sisanya dibayarkan pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Sumber: republika.co.id
Liputan6.com, Ratusan unit rumah sakit di Indonesia disiapkan untuk penanganan pasien diduga menderita penyakit flu burung (avian influenza) dan flu itik.
“Rumah sakit itu telah memiliki fasilitas penunjang perawatan yang cukup dalam prosedur penanganan pasien diduga menderita flu burung atau flu itik,”kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI Supriyantoro di Padang seperti dikutip Antara, Rabu (8/3/203).
Menurut dia, Kemenkes koordinasi dengan Dinas Peternakan dan Pertanian melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam mengantisipasi flu burung.
“Terus melakukan pencegahan kontak langsung masyarakat dengan itik guna menghindari penularan virus flu burung atau flu itik,”ujar dia.
Selain menyiapkan rumah sakit, tambah Supriyantoro, kemenkes juga menyiapkan tenaga medis terdiri dari dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis anak, dokter umum, dan perawatdalam penanganan pasien diduga tertular penyakit flu burung.
“Penanganan pasien flu burung membutuhkan langkah yang cepat dan tepat dari berbagai bidang keahlian,” katanya.
Menurut Supriyantoro, penularan virus flu burung ke manusia ditentukan oleh keganasan virus, jumlah virus yang menginfeksi, serta kekebalan tubuh seseorang. Orang-orang yang terpapar virus dari sumber yang sama belum tentu semua terkena flu burung.
“Gejala awal, mirip penyakit lain akibat virus dan tidak spesifik. Kecurigaan adanya flu burung biasanya muncul jika pasien memiliki riwayat berhubungan dengan unggas.
Menurut dia, untuk mencegah penularan virus flu burung ke manusia, masyarakat diminta agar menghindari kontak langsung dengan itik atau produknya, terutama itik sakit.
“Jika terpaksa berhubungan, seperti peternak itik, usahakan menggunakan alat pelindung, seperti masker dan sarung tangan. Setelah menjamah itik atau produknya, cuci tangan dan baju dengan sabun,”ungkap dia.
Vaksin untuk jenis virus baru yang masuk ke Indonesia belum tersedia, yang ada saat ini vaksin untuk influenza. Saat ini lanjut Supriyantoro para peneliti dalam negeri terus berusaha membuat vaksin baru dengan melakukan uji isolat, uji kandidat vaksin, dan melakukan reaksi silang dengan vaksin yang lama.
“Pemerintah saat ini berusaha untuk memproduksi vaksin avian influenza (flu burung). Produksi vaksin avian influenza clade 2.3.2 atau vaksin untuk flu itik kini memasuki tahap uji tantang, yakni diujicobakan pada itik dalam kondisi normal. Dalam uji ini, itik diberi vaksin dan dipantau tingkat kekebalan tubuhnya. Jika proses ini berhasil, maka selanjutnya bisa diproduksi massal,”jelas dia.
Supriyantoro mengimbau kepada warga agar tetap melakukan pengamanan sesuai petunjuk bila ditemukan unggas yang mati mendadak, terlebih dalam jumlah yang banyak. Diantaranya dengan membakar bangkai unggas tersebut dan memeriksa unggas yang lain, bila terjangkiti segera dimusnahkan dengan cara dibakar.
Sumber: health.liputan6.com
Home---Konsultan---1.Pengertian Konsultan---2.Daftar Konsultan---Manajemen Obat---3.Program Pelatihan
–
—–List Nama-Nama Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—— | —–List Perusahaan Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—– |
– —1. Prof. dr. Iwan Dwiprahasto. M.Med.Sc. Ph.D —2. Dr. Erna Kristin. Apt., M.Si
|
–
–
–
–
–
–
–
–
Home---Konsultan---1.Pengertian Konsultan---2.Daftar Konsultan---Strategi---3.Program Pelatihan
–
—–List Nama-Nama Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—— | —–List Perusahaan Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—– |
– —1. Prof. dr. Laksono Trisnantoro. M.Sc., PhD —2. Ni Luh Putu Eka Putri Andayani. SKM,. M.Kes —3. Yos Hendra. SE., MM., Akt —4. dr. Niken Widyah H. M.Kes —5. drg. Palti Siregar. M.Kes
|
–
–
–
–
–
–
–
–
Home---Konsultan---1.Pengertian Konsultan---2.Daftar Konsultan---Manajemen Pemasaran---3.Program Pelatihan
–
—–List Nama-Nama Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—— | —–List Perusahaan Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—– |
– —1. DR. dr. Susilowati, MKes
|
–
–
–
–
–
–
–
–
Home---Konsultan---1.Pengertian Konsultan---2.Daftar Konsultan---Asuransi Kesehatan---3.Program Pelatihan
–
—–List Nama-Nama Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—— | —–List Perusahaan Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—– |
– —1. Muhamad Faozi Kurniawan, SE, Akt, MPH |
–
–
–
–
–
–
–
–
Home--Konsultan--1.Pengertian Konsultan--2.Daftar Konsultan--Manajemen Teknologi Kesehatan-3.Program Pelatihan
–
—–List Nama-Nama Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—— | —–List Perusahaan Konsultan yang Ahli di Bidang Ini—– |
– —1. Guardian Y. Sanjaya
|
–
–
–
–
–
–
–
–