Rumah sakit dalam menjalankan pelayanan kesehatan dituntut untuk melakukan kendali mutu dan kendali biaya. Efisiensi biaya rumah sakit merupakan upaya yang dilakukan untuk mengendalikan biaya. Rumah sakit dituntut untuk mampu mengelola segala sumber daya yang ada dengan optimal sehingga dapat mencapai tujuan yang sebelumnya telah direncanakan. Efisiensi biaya sangat penting dalam menjalankan segala kegiatan operasional rumah sakit, namun dalam efisiensi yang dilakukan pada sebuah rumah sakit tetap untuk memperhatikan kualitas dan aksesibilitas layanan kesehatan.
Dalam konsep manajemen berbasis aktivitas operasi, efisiensi dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
- Penghilangan aktivitas (activity elimination)
- Pengurangan aktivitas (actvity reduction)
- Pemilihan aktivitas (activity selection)
- Activity Sharing
Tujuan utama dari activity elimination untuk menghilangkan aktivitas, dengan harapan jika aktivitas dihilangkan maka biaya-biaya yang dikeluarkan untuk aktivitas itu juga dapat dihilangkan. Aktivitasaktivitas yang menjadi tujuan utama untuk dihilangkan adalah aktivitas-aktivitas yang tidak menambah nilai , baik bagi pasien maupun bagi rumah sakit.
Untuk aktivitas yang tidak dapat dihilangkan sepenuhnya, maka rumah sakit dapat menghasilkan tingkat output yang sama dengan mempergunakan aktivitas yang lebih sedikit. Cara ini yang disebut dengan activity reduction.
Tujuan dari activity sharing untuk mengurangi besarnya kapasitas menganggur rumah sakit. Dalam hal ini disarankan agar sumber daya yang dimiliki rumah sakit dipergunakan untuk lebih dari satu aktivitas. Misalkan rumah sakit mempekerjakan dua orang, satu untuk menerima bahan farmasi, dan satu lagi untuk memeriksa bahan farmasi. Saat ini kedua orang tersebut hanya bekerja 50% dari kapasitas mereka. Dalam konsep activity sharing disarankan agar rumah sakit hanya mempekerjakan satu orang untuk melakukan kedua aktivitas tersebut, sehingga jumlah kapasitas menganggur dapat dikurangi. Dalam jenis activity selection, maka rumah sakit akan memilih alternatif aktivitas yang lebih murah, seperti pemilihan apakah sebaiknya perusahaan memproduksi sendiri atau melakukan outsourcing.
