KABUPATEN BLITAR – Fenomena penelantaran atau pembuangan bayi kembali terjadi di Blitar Raya. Modusnya tidak jauh beda. Diduga karena belum siap, orang tua membuang anak kandung sendiri dan pura-pura menemukan bayi. Bersama beberapa organisasi perangkat daerah (OPD), rumah sakit umum daerah (RSUD) Ngudi Waluyo berencana melakukan edukasi kesehatan reproduksi ke sekolah-sekolah.
“Bayi sekarang masih di rumah sakit, kemarin yang ngantar Pak Polisi,” ujar Direktur RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, dr Endah Woro Utami, kemarin(2/4).