KBRN, Bintan: Sebanyak 21 tenaga medis dan tenaga kesehatan baru di RSUD Kabupaten Bintan memulai langkah pertama mereka dengan mengikuti kegiatan orientasi. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pertemuan Ilmiah dan Ekspose lantai 2 gedung RSUD Kabupaten Bintan.
Orientasi ini merupakan bagian dari proses pembekalan awal bagi para pegawai baru, yang mencakup pengenalan terhadap organisasi, peraturan, tanggung jawab, hak, dan kewajiban sebagai bagian dari keluarga besar RSUD Bintan. Para peserta mendapatkan materi dari narasumber yang berasal dari berbagai komite rumah sakit.
Materi yang disampaikan meliputi pengenalan profil rumah sakit, program mutu layanan, sasaran keselamatan pasien (SKP), serta pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI). Selain aspek teknis, para peserta juga dibekali dengan nilai-nilai dasar, etika kerja, dan kedisiplinan.
Direktur RSUD Kabupaten Bintan, Toni Masruri menegaskan, bahwa orientasi ini tidak hanya sekadar pengenalan tugas. Tetapi juga merupakan langkah awal dalam membentuk karakter dan profesionalisme tenaga kesehatan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap tenaga medis dan tenaga kesehatan yang bergabung memiliki pemahaman yang utuh tentang budaya kerja rumah sakit,” ujar Toni Masruri, Senin (8/9/2025).
Ia juga menambahkan bahwa orientasi ini menjadi salah satu langkah penting untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit. Kegiatan ini menjadi komitmen nyata RSUD Kabupaten Bintan dalam menjaga standar pelayanan sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang profesional, adaptif, dan berorientasi pada keselamatan serta kenyamanan pasien.
“Kami berharap para pegawai baru dapat beradaptasi lebih cepat, bekerja dengan profesional, dan ikut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan RSUD Bintan kepada masyarakat,” katanya, mengakhiri.
Sumber: rri.co.id
