Harianjogja.com, SLEMAN—Masyarakat dari berbagai elemen di Seyegan mengikuti deseminasi pelayanan stroke yang disediakan di RSUD Sleman.
Kegiatan yang diikuti oleh 70 peserta dari kader kesehatan, driver ambulans dan perangkat pemerintahan se Kapanewon Seyegan ini diharapkan dapat membuat penanganan stroke dapat dilakukan secepat mungkin.
Direktur RSUD Sleman, Novita Krisnaeni menjawab kegiatan deseminasi ini digelar untuk mengedukasi masyarakat dan terkait layanan yang ada di RSUD Sleman. Khususnya edukasi terkait penanganan penyakit stroke di RSUD Sleman.
Kegiatan ini turut menghadirkan narasumber yakni seorang Dokter Spesialis Saraf dari RSUD Sleman, dr. Eni Nurhidayati
“Karena stroke termasuk penyakit penyebab kematian tertinggi diantara penyakit yang lain seperti jantung dan kanker. Mudah-mudahan dengan nanti yang disampaikan dr. Eni bisa memberikan manfaat untuk kita semua,” kata Novita melalui rilisnya Jumat (21/6/2024).
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mendukung gagasan kegiatan ini. Menurutnya kader kesehatan dan pihak terkait di Kapanewon Seyegan harus mendapatkan wawasan baru terkait penanganan serta pencegahan penyakit stroke.
Apalagi Kabupaten Sleman memiliki angka harapan hidup yang tinggi, yakni 76 tahun. Dengan tingginya angka harapan hidup tersebut diharapkan masyarakat dapat tetap hidup sehat sampai lanjut usia. “Ini kesempatan yang baik untuk mencari ilmu,” tandas Kustini.
Sumber: jogjapolitan.harianjogja.com