PURWOREJO, suaramerdeka-kedu.com – RSUD Dr Tjitrowardojo Kabupaten Purworejo berkomitmen untuk menjadi rumah sakit rujukan terbaik di Jawa Tengah bagian selatan.
Hal itu disampaikan oleh Direktur RSUD Tjitrowardojo, Kuswantoro dalam paparannya saat survei akreditasi oleh tim Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) pusat.
Survei tersebut akan dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 6, 8, dan 9 Desember 2022.
“RSUD Dr Tjitrowardojo memiliki visi menjadi rumah sakit rujukan terbaik di Jawa Tengah Selatan. Dengan misi menyelenggarakan pelayanan kesehatan paripurna, meningkatkan cakupan pelayanan, mengembangkan sarana prasarana, serta meningkatkan profesionalisme SDM,” paparnya dalam suvei hari pertama, di ruang auditorium rumah sakit setempat, Selasa (6/12).
Lebih lanjut, disampaikan bahwa saat ini RSUD Tjitrowardojo telah memiliki fasilitas ruang rawat inap sebanyak 270 tempat tidur dengan berbagai klasifikasi. Selain itu, rumah sakit ini juga telah memiliki 18 jenis pelayanan dan 23 layanan spesialis dan subspesialis.
Dalam paparannya ini, Kuswantoro menyimpulkan bahwa RSUD Tjitrowardojo telah melakukan upaya peningkatan mutu dengan pengumpulan dan pengukuran indilator nasional mutu (INM), indikator mutu prioritas rumah sakit (IMP RS) dan indikator mutu unit.
“Hasil pengukuran indikator telah dianalisis dan digunakan untuk memperbaiki capaian indikator dan meningkatkan mutu pelayanan,” katanya.
Sedangkan, disampaikan juga bahwa untuk pelaporan insiden keselamatan pasien telah dijalankan sesuai prosedur dan ditindaklanjuti dengan tindakan korektif agar insiden tidak terulang.
Menurutnya, perlu adanya partisipasi seluruh karyawan untuk menciptakan budaya keselamatan pasien di rumah sakit.
“Rumah sakit juga telah melakukan upaya-upaya manajemen resiko sesuai daftar resiko yang terdapat di rumah sakit,” sebutnya.
Survei hari pertama tersebut diikuti oleh tim KARS secara daring via zoom meeting. Sedangkan survei ke lapangan secara langsung akan dilakukan oleh KARS pada hari kedua dan ketiga. Survei akan dilakukan ke beberapa unit seperti farmasi, IGD, laboratorium, kamar operasi, dan sebagainya.
Sumber: suaramerdeka.com