HARI 3

Hari terakhir dalam acara Palembang Hospital Expo terdapat empat pleno. Pleno ke-8 dengan moderator Dr. Syahrul Muhammad, MARS. Sebagai narasumber Dr. Untung Suseno, M.Kes (Sekretaris Jendral Kementerian Kesehatan RI) menyampaikan “Kebijakan Kemenkes dalam Pembiayaan Kenaikan Kelas Perawatan Berdasarkan Permenkes No. 4 Tahun 2017”. Dalam Permenkes ini mengakomodir peserta JKN yang ingin melakukan kenaikan kelas perawatan menjadi kelas eksekutif di fasilitas pelayanan kesehatan, merupakan biaya dari penambahan “kenyamanan” yang diterima.

Pleno 9 mengkaji tentang “Manajemen Risiko dan Implikasi Hukum di Rumah Sakit” dengan moderator Dr. Syahrul Muhammad, MARS. Sesi pertama tentang “Strategi pelaksanaan manajemen risiko berhubungan dengan pembiayaan JKN dan asuransi komersial” dengan pembicara dr. Adieb Jahja.Sesi Kedua tentang “Hospital Liability System” dengan pembicara Prof. DR. Dr. Herkutanto, SpF, SH, LLM. Rumah sakit dan pasien perlu diproteksi dalam suatu “liability system” yang sesuai dengan situasi terkini. Sesi terakhir tentang “Pengendalian Resistensi Anti Mikroba di Rumah Sakit” dengan pembicara Prof. Dr. Harry Paraton, SpOG (K).

Pleno 10 mengkaji tentang “In-Health and COB” dengan moderator: DR. Dr. Welly Refnaeldi, M.Kes. DR. Dr. Suprijantoro, Sp.P., MARS membawakan materi pertama tentang “Peran E-Health dalam Peningkatan Produktivitas dan Kinerja Rumah Sakit”. Pengembangan e-Health pun perlu didasarkan pada kebutuhan pengguna akan layanan kesehatan, sehingga akan tercipta e-Health yang tepat sasaran dan mampu meningkatkan derajat kesehatan di Indonesia. Sesi kedua tentang “COB dalam Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Rumah Sakit” dengan narasumber Iwan Pasila, MSc., FSAI, AAAK, CERG.

Pleno 11 mengkaji tentang “Produktivitas dan Efisiensi Rumah Sakit” dengan moderator Dr. Nuswil B, SpOG (K), MARS. Narasumber pertama DR. Dr. Fatemah Djan Rachmat, Sp.B, BTV (K) memaparkan materi tentang “Strategi Rumah Sakit dalam Upaya Kendali Mutu dan Kendali Biaya Guna Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Pengelolaan Rumah Sakit di Era JKN”. Materi penutup disampaikan oleh Dr. Tri Hesti Widyastoeti Marwotusoeko, Sp.M dengan materi “Produktivitas dan Efisiensi Pengelolaan RS di Indonesia” menjadi tuntutan dalam pelayanan RS di era MEA dan JKN.

 Materi

Pleno 8:

Moderator: Dr. Syahrul Muhammad, MARS

• Kebijakan Kemenkes dalam Pembiayaan Kenaikan Kelas Perawatan Berdasarkan Permenkes No. 4 Tahun 2017

  Dr. Untung Suseno, M.Kes (Sekretaris Jendral Kementerian Kesehatan RI) Materi

Pleno 9: Manajemen Risiko dan Implikasi Hukum di Rumah Sakit

Moderator: Dr. Syahrul Muhammad, MARS

1. Strategi pelaksanaan manajemen risiko berhubungan dengan pembiayaan JKN dan asuransi komersial

   dr. Adieb Jahja

2. Hospital Liability System

   Prof. DR. Dr. Herkutanto, SpF, SH, LLM Materi

3. Pengendalian Resistensi Anti Mikroba di Rumah Sakit

   Prof. Dr. Harry Paraton, SpOG (K) Materi

Pleno 10: In-Health and COB

Moderator: DR. Dr. Welly Refnaeldi, M.Kes

1. Peran E-Health dalam Peningkatan Produktivitas dan Kinerja Rumah Sakit

   DR. Dr. Suprijantoro, Sp.P., MARS Materi

2. COB dalam Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Rumah Sakit

   Iwan Pasila, MSc., FSAI, AAAK, CERG Materi

Pleno 11: Produktivitas dan Efisiensi Rumah Sakit

Modertor: Dr. Nuswil B, SpOG (K), MARS

1. Strategi Rumah Sakit dalam Upaya Kendali Mutu dan Kendali Biaya Guna Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Pengelolaan Rumah Sakit di Era JKN

   DR. Dr. Fatemah Djan Rachmat, Sp.B, BTV (K) Materi

2. Produktivitas dan Efisiensi Pengelolaan RS di Indonesia

   Dr. Tri Hesti Widyastoeti Marwotusoeko, Sp.M. Materi