Meski sudah berstatus rumah sakit Type C, Namun Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaya belum memiliki kamar mayat yang refresentatif. Saat ini, RS SMC baru memiliki kamar mayat darurat dengan ukuran 3×4 meter, itupun tanpa pendingin jenasah.
Plt Direktur Utama RS SMC, dr.Heru Suharto mengatakan tahun 2017 direncanakan akan ada pembangunan kamar mayat dan pemulasaraan jenasah. Lahan untuk tempat itu sudah dipersiapkan diharapkan selesai pada bulan Desember mendatang.
“Posisinya nanti dibelakang sesuai dengan master plan, lahan memang sudah disiapkan untuk tempat itu, ” papar Heru, Senin (28/8).
Guna bisa menampung jenasah, kamar mayat nantinya akan disediakan ruang pengawetan. Heru berharap proses pembangunan bisa cepat diselesaikan.
“Kamar mayat juga sebagai sarana dan fasilitas penunjang, selain itu juga kita tahun depan menghadapi penilaian akreditasi rumah sakit dan kenaikan type B tahun berikutnya, ” papar Heru.
Pembanguna kamar mayat itu, lanjut Heru menelan biaya Rp. 1,5 milyar. Anggaran itu sudah dialokasikan tinggal pembangunan. [gus]
Sumber: rmoljabar.com