Jakarta : Dalam rangka meningkatkan hubungan kemitraan dan komunikasi antara BPJS Kesehatan dan stakeholder dalam menyukseskan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan menggelar pertemuan nasional manajemen rumah sakit di Jakarta, Selasa (16/5/2017) malam.
Kegiatan yang dibuka oleh Dirjen Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Bambang Wibowo ini diikuti oleh para manajemen rumah sakit pemerintah dan swasta, asosiasi fasilitas kesehatan rujukan seperti PERSI dan asosiasi professional seperti IDI Dewan Pertimbangan Medis, Dewan Pertimbangan Klinik, Tim Kendali Mutu dan Biaya serta Kementerian Kesehatan.
Direktur Pelayanan BPJS Kesehatan Maya Amiarny Rusady mengatakan tujuan kegiatan ini adalah mengoptimalkan hubungan kemitraan dan kepercayaan antara BPJS Kesehatan dan stakeholder terkait untuk mendorong pencapaian peningkatan kerjasama faskes dan indeks kualitas layanan faskes.
“Pertemuan ini dapat menjadi sarana diskusi, berbagi pengalaman dan mencari solusi atas permasalahan-permasalahan terkait pelaksanaan JKN-KIS serta mendapatkan masukan-masukan positif tentang pelaksanaan JKN-KIS yang dapat dijadikan rekomendasi untuk diusulkan kepada regulator,” tuturnya.
Melalui pertemuan manajemen rumah sakit, BPJS Kesehatan juga berharap mendapatkan masukan tentang pelaksanaan JKN-KIS yang bisa dijadikan rekomendasi untuk diusulkan kepada regulator.
Pertemuan manajemen rumah sakit mitra BPJS Kesehatan dari seluruh Indonesia ini akan diisi oleh sejumlah rapat, diskusi dan best practice sharing dari berbagai elemen narasumber khususnya dalam hal upaya peningkatan kualitas pelayanan di rumah sakit. (DS/NGH)
Sumber: rri.co.id