Medan – Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara yang pada akhir 2016 lalu meraih Akreditasi Paripurna Bintang 5, sukses menggelar operasi multi disiplin dengan melibatkan Departemen Obgyn, Departemen Kardiologi, Departemen Penyakit Dalam dan Departemen Anestesi terhadap seorang pasien.
Keterangan yang dihimpun, Kamis (19/1), pelaksanaan operasi multi disiplin ilmu itu dilakukan terhadap pasien ginekologi untuk jenis pengangkatan seluruh rahim rujukan dari Kota Pematangsiantar berinisial KN.
Pasien itu sudah mengalami pendarahan selama lebih kurang lima tahun. Bahkan akibat dari pendarahan itu, pasien dimaksud pernah hanya memiliki HB 2 gram persen yang berdasarkan medis sudah merupakan angka yang sangat fatal.
Selain itu, sang pasien juga memiliki penyakit jantung dan kelainan darah sehingga pelaksanaan operasi yang dipimpin langsung Dr dr M Fidel Ganis Siregar, M.Ked (OG), SpOG (K) yang merupakan konsultan Fertilitas dan Endokrinologi Reproduksi, spesialis Obsterti dan Ginokologi. Operasi itu sendiri tergolong operasi yang berat mengingat pengangkatan rahim seluruhnya dari dalam tubuh pasien.
Dr dr M Fidel Ganis Siregar saat ditemui di RS USU didampingi Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RS USU Dr.dr Nazaruddin Umar, Sp.An,KNA usai melihat kondisi pasien pasca operasi menjelaskan, dalam operasi itu, pihaknya juga melibatkan banyak Departemen lain mengingat kondisi pasien.
Apalagi, riwayat panjang penyakit yang dimiliki pasien berdasarkan catatan rekam medik si pasien sejak awal dirawat di Kota Pematangsiantar, bahkan sudah diobati dan akhirnya disarankan untuk operasi.
“Syukur Alhamdulillah, pasien dapat kita tangani dengan baik berkat kerjasama yang baik dengan seluruh rekan sejawat,” ucapnya melalui siaran pers yang diterima Analisadaily.com.
Menurut Dr dr M Fidel Ganis Siregar, hal ini membuktikan jika harapan dari Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Prof. Mohammad Nasir saat meresmikan Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (RS USU) yang berlokasi di Jl. Dr Mansyur depan kampus USU Medan, Senin (9/1), agar Rumah Sakit USU memberikan pelayanan maksimal sehingga membuat pasien merasa nyaman dan bisa menjadi rumah sakit pilihan masyarakat tanpa harus keluar negeri, terwujud.
“Operasi dengan melibatkan ilmu Kedokteran multi disiplin ini menunjukkan bahwa kita (RS USU) sudah mampu untuk menangani kasus besar dan kita berharap pasien tidak perlu lagi melakukan operasi keluar negeri,” urainya.
Pria yang juga menjabat Wakil Rektor II USU itu menyebut, akreditasi paripurna bintang lima di RS USU merupakan satu tolak ukur agar pelayanan pasien dan peningkatan mutu memiliki standar. (rdn/eal)
Sumber: analisadaily.com