ENREKANG — Sejumlah pasien rawat inap dan rawat jalan serta pengunjung Rumas Sakit Umum Daerah Massenrempulu mengeluh kepanasan.
Selain kepanasan kondisi rumah sakit terbesar di Enrekang ini juga gelap. Hal ini disebabkan beberapa hari ini PLN di Enrekang padam berjam-jam sementara genset sebagai alat emengency di rumah sakit ini juga rusak.
Menurut Kepala Bidang Penunjang Lapananrang Mustafa, Genset rumah sakit tersebut hanya satu dan saat ini sedang rusak akibat berbenturan dengan tegangan listrik PLN.
“Sekarang sementara kami bawa ke Makassar untuk diperbaiki dan menurut tehnisinya sekitar tiga hari baru bisa baik ” kata Lapananrang.
Hal senada juga disampaikan oleh Direktur Rumah Sakit, Dr Siswandi yang dihubungi via telfon. Bahkan Siswandiengatakan untuk mengganti genset yang baru dibutuh biaya yang sangat besar, untuk itu pihaknya akan berupaya memperbaiki genset yang ada.
Di sisi lain salah satu Angggota DPRD Enrekang Andi Hairul yang kebetulan sedang berobat dirumah sakit tersebut sangat menyayangkan kondisi itu.
Menurut anggota Komisi II dari Fraksi Demokrat ini, seharusnya pihak rumah sakit memikirkan hal yang sangat penting dan urgent bagi pasien.
Anggota Dewan dari Dapil tiga ini bahkan mengatakat seharusnya kondisi ini tidak perlu terjadi karena ini menyangkut kepentingan orang banyak yang dalam kondisi sakit apalagi jika harus dirawat di ICU dan tempat perawatan yang memerlukan tenaga listrik.
“Ini menyangkut nyawa pasien dan harus diantisipasi, pihak rumah sakit terlalu lengah jika hanya menyediakan satu genset saja. Seharusnya ini jadi prioritas utama untuk diusulkan dalam penganggaran.” Kata Andi Hairul. (Sry).
Sumber: fajar.co.id