Mangupura – Pimpinan DPRD Kabupaten Badung, Bali mendukung perluasan bangunan Rumah Sakit Umum Daerah Mangusada untuk meningkatkan pelayanan masyarakat.
“Kami mendukung apapun semua yang menyangkut kepentingan masyarakat karena saat ini RSUD Badung juga banyak menerima pasien sehingga kapasitas rawat inap juga perlu diperhitungkan,” kata Ketua DPRD Badung Putu Parwata di Badung, Minggu.
Menurut dia, dengan upaya tersebut ke depannya pelayanan masyarakat bidang kesehatan dapat terus ditingkatkan sejalan dengan program pemerintah yang ingin meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.
Parwata juga mengusulkan agar pusat pelayanan jantung terpadu (PJT) ditambah seperti yang ada di RSUP Sanglah ditambah.
“Dengan adanya penambahan ruang PJT di Rumah Sakit Mangusada, diharapkan pasien yang berada di kabupaten terdekat seperti Tabanan dan Negara dapat terlayani selain masyarakat dari daerah ini, sehingga tidak perlu jauh-jauh ke RSUP Sanglah,” katanya.
Terkait wacana perluasan RSUD Mangusada ini, pihaknya juga akan mendukung Dinkes Badung untuk menambah dan meningkatkan SDM tenaga kesehatan di rumah sakit itu.
“Dengan adanya penambahan kapasitas kamar dan peralatan yang canggih, ke depannya SDM tenaga kesehatan juga harus ditingkatkan,” ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung Gede Putra Suteja mengakui RSUD Mangusada sudah ramai dikunjungi pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit itu sehingga perlu penambahan ruangan rawat inap.
“Sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih pelayan rumah sakit akan lebih kita tingkatkan lagi,” ujarnya.
Dirut RSUD Mangusada Agus Bintang Suryadhi mengungkapkan, saat ini RSUD Mangusada memiliki empat gedung pelayanan yakni Gedung A yakni untuk poliklinik, administrasi, rekam medik, perawatan anak dan ibu hamil serta pelayanan jantung.
Untuk Gedung B yakni untuk pelayanan kegawatdaruratan atau “emergency”, ruang ibu dan adank melahirkan, instalasi bedah sentral dan tempat Heli Pad.
Sedangkan untuk gedung C untuk pelayanan stelirisasi, laboratorium, bank darah, ICCU, ICU serta ruang perawatan kelas III yang jumlah tempat tidurnya sebanyak 164 tempat tidur. Kemudian, gedung paviliun untuk pelayanan ruang inap pasien VIP dan poliklinik.
“Rencana Tahun 2017 kita mengsulkan pembanguan gedung pelayanan D, F, G untuk menunjang pelayan di Tahun 2018 dan memang perlu ada perluasan RSUD Mangusada seperti layanan gerontik lansia, rumah duka dan radiology kunker terpadu.,” katanya. (WDY)
Sumber: antarabali.com