manajemenrumahsakit.net :: Medan. Tampaknya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan benar-benar ingin mewujudkan udara yang segar dan bebas dari asap rokok. Lihat saja persis di depan pintu masuk rumah sakit milik Pemko Medan itu, foto Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho terpampang di papan reklame yang menekankan udara bersih tanpa asap rokok.
Meski sudah ada larangan untuk tidak merokok, namun ada saja orang yang lalu-lalang di rumah sakit plat merah itu sambil menghisap dan menghembus asap rokoknya.
Menyikapi hal ini, Direktur RSUD dr Pirngadi Medan, Edwin Effendi segera membentuk tim patroli kesehatan yang memantau kebersihan dan bebas asap rokok. “Kita akan terus melakukan pengawasan. Di samping itu, kita juga berusaha untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Supaya nanti rumah sakit kita ini, dari kesadaran, perilaku yang bertanggung jawab itu, bisa mewujudkan wilayah bebas rokok,” ujarnya, Selasa (2/6) di ruang kerjanya.
Selama ini, setiap kepala ruangan bertanggung jawab terhadap lingkungan kerjanya dalam menjaga kebersihan khususnya bebas asap rokok. “Mereka yang bertanggung jawab terhadap ruangannya. Tapi, penguatannya akan segera kita bentuk, yakni tim patroli kesehatan untuk pengawasan kebersihan dan bebas asap rokok,” tegasnya.
Tim ini nantinya, sambung Edwin, akan dibagi menjadi lima sektor dan setiap sektor ada lima petugas yang bekerja secara aplusan untuk melakukan pengawasan. “Petugas inilah yang nantinya akan melakukan patroli di wilayahnya masing-masing. Kalau tidak seperti, terlalu luas yang mereka awasi. Makanya kita membaginya menjadi lima sektor,” urainya.
Sejauh ini, pemberlakukan sanksi bergantung pada Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR). Mulai dari teguran secara lisan hingga sanksi pidana bagi si pelanggar. Namun, bagi rumah sakit milik Pemko Medan ini, hal yang terpenting bagaimana mewujudkan perilaku masyarakat yang bertanggung jawab. “Kalau sekarang ini kita hanya menyesuaikan saja. Yang terpenting bagi kita yakni membiasakan perilaku dan tanggung jawab kesehatan tadi. Perilaku dan sikap masyarakat untuk bertanggung jawab menjaga kesehatan dan kebersihan di lingkungan rumah sakit,” ungkapnya. (prawira)
Sumber: medanbisnisdaily.com