manajemenrumahsakit.net :: Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan bertekad menjadi rujukan pelayanan cuci darah (hemodialisa) di Sumatera Utara (Sumut). Untuk ini, pihak manajemen membangun instalasi pelayanan khusus terpadu serta akan menambah mesin cuci darah.
Instalasi pelayanan cuci darah ini rencananya, Senin (11/8),akan diresmikan Walikota Medan Dzulmi Eldin..
Menurut Kasubag Hukum dan Humas RS Pirngadi Medan,Edison Perangin-angin, sejak awal tahun 2014 ini mereka menambah mesin HD secara bertahap. Dari 25 unit mesin di akhir tahun 2013, kini sudah ada 59 mesin HD bahkan rencananya ditambah lagi hingga menjadi 70 unit.
Dengan perbaikan yang dilakukan di instalasi HD sambungnya,rumah sakit berharap dapat melakukan lebih banyak tindakan medis cuci darah kepada pasien yang membutuhkan. Penambahan kapasitas itu, merupakan kerjasama atau hibah dari pihak ketiga yaitu PT Menjangan.
Ditambahkan, rumah sakit tersebut sudah memiliki instalasi HD sejak tahun 70-an, dan menjadi Instalasi HD pertama di Sumut. Namun, sejak dihadirkan bangunan ini belum pernah diresmikan
Untuk itu,setelah direhab beberapa bulan lalu, peresmian instalasi direncanakan. Peresmian instalasi HD ini bertepatan dengan HUT ke 86 rumah sakit ini tutur dia.
Saat ini, katanya, setiap bulan sekitar 1.300 tindakan cuci darah yang dilakukan kepada pasien di rumah sakit berplat merah ini. Tindakan cuci darah ini, paling banyak dilakukan kepada pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan non PBI (penerima bantuan iuran), rata-rata 1.000 tindakan per bulan meski banyak dilakukan kepada pasien BPJS,setiap bulannya selalu ada pasien umum yang melakukan tindakan cuci darah.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Ikhrimah Hamidy menyambut baik rencana RSUD dr Pirngadi Medan menjadi rujukan HD Sumut. Namun, dia meminta kepada manajemen rumah sakit untuk lebih mengutamakan pasien dari Kota Medan, karena rumah sakit tersebut adalah aset Kota Medan.
Sumber: pemkomedan.go.id