Adopsi teknologi informasi kesehatan (Health Informatin Technology/ HIT) merupakan ukuran penting untuk meningkatkan kualitas dan keselamatan kesehatan, yang dipengaruhi oleh banyak faktor rumah sakit, tetapi belum diperkirakan di sektor rumah sakit Mongolia.
HUT ke-7, RSUD Beriman Balikpapan Kini Punya Poli Klinik Sore
BALIKPAPAN – Bertepatan dengan HUT Kota Balikpapan ke-125 dan HUT RSUD Beriman, Wali Kota Rahmad Mas’ud meresmikan poli klinik sore dan inovasi sistem pelayanan masyarakat
Peresmian tersebut disaksikan Dirut RSUD Beriman Ratih Kusuma, Ketua DPRD Abdulloh, Kepala Dinas Kesehatan Andi Sri Juliarty dan sejumlah SKPD dilingkungan Pemerintah Kota Balikpapan.
RSUD Buleleng Tambah 12 Unit Bed ICU Pasien Covid-19
SINGARAJA, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng akhirnya menambah 12 bed unit bed di ruang Intensive Care Unit (ICU) yang dikhususkan untuk pasien Covid-19.
Penambahan belasan bed tersebut membuat ketersediaan kapasitas ICU pasien Covid-19 di Buleleng sebanyak 50 bed. ICU pasien Covid-19 selama ini di Buleleng hanya disiapkan oleh RSUD Buleleng, sebagai rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Buleleng. Sebelumnya RSUD Buleleng hanya menyiapkan 38 bed. Dirut RSUD Buleleng dr Putu Arya Nugraha dihubungi Rabu (9/2) kemarin mengatakan, penambahan bed ICU Covid-19 atas pertimbangan antisipasi peningkatan kasus Covid-19 gelombang ketiga.
RSUD Karawang Terbaik Versi Indonesia Magazine Award
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang mendapatkan penghargaan dari Indonesian Magazine Award sebagai rumah sakit daerah terbaik.
Penghargaan tersebut diraih oleh RSUD Karawang pada pertengahan Januari 2022 lalu.
Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama RSUD Karawang, dr. Fitra Hergyana Sp.KK., MH.Kes mengungkapkan rasa syukurnya atas diraihnya penghargaan tersebut. Menurutnya, penghargaan tersebut sebagai acuan untuk RSUD Karawang untuk meningkatkan pelayanan dan fasilitas kesehatan kepada masyarakat Karawang.
Terus Melonjak, BOR Ruang Isolasi Covid-19 di RSUD Salatiga Jadi 29,4 Persen
Jumlah warga Kota Salatiga yang terpapar Covid-19 kian mlonjak. Kondisi ini membuat Bed Occupancy Red (BOR) ruang isolasi pasien COVID-19 juga meningkat.
Pada Kamis (10/2/2022) BOR ruang isolasi mencapai 29,4 persen. Direktur RSUD Kota Salatiga Riani Isyana Pramashanti menjelaskan, hingga Kamis (10/2/2022) pagi, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi RSUD Salatiga sebanyak 6 orang. Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi (RSUD) bertambah. Hingga pagi ini, ada enam orang yang dirawat,” katanya, Kamis (10/2/2022).
Hujan Deras, Plafon Ruang Bedah RSUD Sumenep Ambrol
CNN Indonesia — Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, membuat plafon RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep ambrol. Intensitas hujan terbilang tinggi, berlangsung selama tiga jam pada Rabu (9/2) sore.
Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Erliyati membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengatakan ambrolnya plafon di ruang perawatan bedah ini tidak sampai mengakibatkan korban jiwa.
Ruang Isolasi Covid-19 RSUD Praya Kembali Terisi
PRAYA — Pemerintah Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat penambahan kasus baru Covid-19, sehingga ruang isolasi pasien positif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya kembali terisi. “Ada 14 pasien yang saat ini di isolasi di RSUD Praya,” kata Humas Satgas Penanganan Covid-19 RSUD Praya dr Yuda Permana di Praya, Rabu (9/2/2022).
RSUD Jayapura Siapkan 32 Bet Atasi Lonjakan Kasus Covid
JAYAPURA – Tingginya lonjakan kasus Covid-19 dan ditemukanya varian Omicron di Papua, RSUD Jayapura sebagai rumah sakit rujukan pertama di Papua akui telah menyiapkan fasilitas, ruangan bahkan tempat tidur dan ruangan ICU Covid-19.
Direktur RSUD Jayapura, dr. Anton Mote menjelaskan, bahwa RSUD Jayapura sebagai rumah sakit rujukan tertinggi dan merupakan rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, mengantisipasi pandemi saat ini pihaknya sudah menyiapkan Tim Penanggulangan Covid-19.
RSUD Bendan Rawat Tiga Pasien Covid
KOTA – RSUD Bendan Kota Pekalongan kembali merawat pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (8/2/2022). Ketiga pasien yang merupakan warga Kota Pekalongan itu ditempatkan di ICU khusus Covid, meskipun kondisi pasien tidak dalam kondisi yang mengharuskan dirawat di ICU.
Demikian disampaikan Direktur RSUD Bendan, dr Junaedi Wibawa, usai rakor Covid-19 di Setda Kota Pekalongan, Selasa (8/2/2022).
“Meskipun kondisi pasien bukan dalam kondisi ICU tapi tetap masukkan di situ. Ini agar layanan kami lebih efisien dan efektif bagi pasien,” kata dr Junaedi.
Webinar “RS Berstandar Internasional: Selangkah Menuju Medical Tourism”
Term of Reference
Annual Scientific Meeting (ASM)
Dalam rangka Dies Natalis FK-KMK UGM ke-76, HUT RSA UGM ke 10,
HUT RSUP Dr. Sardjito ke-40 dan HUT RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro ke-94
Tema: Webinar “RS Berstandar Internasional: Selangkah Menuju Medical Tourism”
LATAR BELAKANG
Bapak Presiden RI telah melakukan groundbreaking pembangunan RS Internasional di Bali beberapa waktu yang lalu. Pembangunan RS Internasional tersebut dilakukan di Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) yang diharapkan bisa menjadi daya dukung pengembangan wisata medis. Hal ini menimbulkan konsekuensi berupa terbukanya RS di wilayah KEK untuk menerima tenaga kesehatan asing. Namun belum ada regulasi teknis lebih lanjut yang mengatur tentang hal ini.
Konsep wisata medis sendiri sebenarnya sudah mengemuka di Indonesia sejak belasan tahun silam. Namun banyak masalah mendasar yang membuat konsep ini sulit untuk diwujudkan, misalnya komunikasi antara tenaga kesehatan dengan pasien/keluarga (termasuk kemampuan berbahasa asing), proses yang tidak efisien, waktu tunggu yang terlalu lama, belum terdigitalisasi, hingga pelayanan yang masih fragmented. Walaupun sudah disiapkan 15 Rumah sakit yang akan diluncurkan sebagai RS untuk wisata medik. Ke 15 RS ini akan menggunakan Brand Indonesia Health Tourism, yang akan diatur oleh suat lembaga yang akan mempromosikan ke berbagai fihak, yaitu Indonesia health Tourism Board.
Namun terkait dengan RS Internasional, tahun 2009 Kementerian Kesehatan Permenkes No. 659/MENKES/PER/VIII/2009 menyebutkan bahwa Rumah Sakit Kelas Dunia adalah RS yang telah memenuhi persyaratan, standar dan kriteria rumah sakit Indonesia kelas dunia serta telah disertifikasi oleh Badan Akreditasi Rumah Sakit bertaraf internasional yang ditunjuk oleh Menteri Kesehatan. Ada berbagai persyaratan lain yang diatur dalam Permenkes ini untuk bisa menjadi RS kelas dunia. Selanjutnya, ada Kepmenkes No. 1195/MENKES/SK/VIII/2010 yang mengatur mengenai akreditasi internasional dan pelarangan penggunaan kata „internasional“ pada nama RS. Meskipun kemudian beberapa RS mendapatkan predikat accredited dari lembaga akreditasi internasional, namun hal tersebut tidak serta merta membuat RS-RS di Indonesia mampu bersaing dengan RS di negara tetangga. Hingga saat ini Indonesia belum mampu sejajar dengan Singapura, Thailand, Jepang, Korea, dan Malaysia sebagai negara favorite tujuan wisata medis di Asia. Disisi lain, Indonesia terkenal sebagai penyumbang wisata medik terbesar di ASEAN, karena ratusan ribu orang Indonesia mencari pengobatan di luar negeri setiap tahunnya. Pada saat pandemi ini, berobat keluar negeri bukan pilihan lagi, oleh karena itu ada saat yang baik untuk menyusun kembali kebijakan dan ekosistem rumah sakit yang dapat mengurangi wisata medik keluarg negeri dan memajukan pelayanan medik Internasional di Indonesia.
TUJUAN
Seminar ini bertujuan untuk membahas mengenai bagaimana konsep RS Internasional, arah kebijakan pemerintah, implementasinya di lapangan, dan bagaimana respon RS dalam menyikapi kebijakan tersebut.
BENTUK KEGIATAN
- Webinar ini akan diselenggarakan dengan metode online mengingat situasi pandemi yang masih berlangsung. Namun demikian, panitia akan memfasilitasi narasumber/para tamu undangan yang berkenan hadir di lokasi pusat kegiatan, yaitu Common Room Gedung Litbang FK KMK UGM, Jalan Medika No. 1, Yogyakarta. Demi keselamatan bersama, panitia menghimbau agar seluruh peserta mengikuti secara daring dari lokasi masing-masing.
Hari, Tanggal : Senin, 14 Maret 2022
Pukul : 13.00 s.d 15.45 WIB
- Diselenggarakan oleh Ikatan Alumni Magister Manajemen Rumah Sakit (IKA MMR) bekerjasama dengan Magister Manajemen Rumah Sakit (MMR) FK KMK UGM dan Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK KMK UGM.
TARGET PESERTA DAN SKP
Target Peserta:
- Alumni FK KMK UGM
- Para pengelola RS
- Dosen dan Peneliti bidang Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
- Mahasiswa peminatan Kebijakan dan Manajemen Kesehatan/Prodi IKM
- Pembuat kebijakan pusat maupun daerah
- Pengelola pembiayaan kesehatan
- Pihak lain yang berminat
SKP:
- IAKMI
- IDI
TEMPAT KEGIATAN
Link Zoom : https://bit.ly/ASMIKAMMR
Live Streaming : IKAMMR
SUSUNAN ACARA WEBINAR
WAKTU |
AGENDA/TOPIK | NARASUMBER/PJ |
12.30 – 12.57 (30‘) |
Registrasi peserta Tayangan teaser agenda seminar & Pelatihan Tahun 2022 IKA MMR |
Sie Acara |
12.57 – 13.00 (3‘) | Safety induction | MC |
13.00 – 13.20 (20‘) |
Pembukaan:
|
Dekan FK KMK UGM
Ketua Minat MMR UGM Ketua IKA MMR UGM |
13.20 – 15.35 | WEBINAR |
Moderator: Ni Luh Putu Eka Putri Andayani, SKM, MKes. |
13.20 – 13.40 (20‘) |
Kebijakan RS Internasional/RS wisata Medik di Indonesia |
Prof. dr. Abdul Kadir, Ph.D. Sp.THT-KL(K) M.A.R.S (Dirjen Yanmed Kemenkes) |
13.40 – 14.00 (20‘) |
Kebijakan Kementerian Kesehatan dalam mengantisipasi serbuan TKA kesehatan |
Drg. Arianti Anaya, MKM (Dirjen Tenaga Kesehatan) |
Pembahasan: | ||
14.00 – 14.20 (20‘) |
1. Barometer mutu pelayanan kesehatan dunia |
Prof. dr. Adi Utarini, MSc, PhD (Guru Besar FK KMK UGM) |
14.20 – 14.40 (20‘) |
2. Tantangan RS Indonesia untuk bersaing ditingkat Global |
Dr. dr. Andreasta Meliala, MKes, MAS (Pengelola Minat MMR UGM) |
14.40 – 15.00 (20‘) |
3. Mempersiapkan RS di Indonesia untuk menjadi RS berkelas dunia |
Dr Untung Sutarjo (Praktisi Manajemen RS) |
15.00 – 15.30 (30’) | Diskusi | Moderator |
15.30 – 15.35 (5’) | Kesimpulan | Moderator |
15.35 – 15.40 (5’) | Closing Remark | Ketua Panitia |
15.40 – 15.45 (5’) | Penutup | MC |
INFORMASI & PENDAFTARAN
Bidang Diklat IKA MMR
Sekretariat IKA MMR UGM
Gedung IKM Sayap Utara Lantai 2, Jalan Farmako, Sekip Utara, Yogyakarta
Telp:
Sekretariat : +62 818 263 377/+62 812 1877 7433 (Herianto)
Panitia : +62 812 3457 6582 (Putu Eka Andayani)
Email:
Sekretariat : [email protected]
Panitia : [email protected]