JawaPos.com – Ada kabar baik untuk penderita kanker pengguna BPJS Kesehatan. Layanan radioterapi yang sebelumnya hanya bisa dilakukan di RSUD dr Soetomo kini juga bisa dirujuk ke RSUD dr Mohamad Soewandhie Surabaya. Dengan demikian, antrean layanan tidak akan selama dulu.
Selama November 2023, total kasus kanker yang ditangani RSUD dr Mohamad Soewandhie mencapai 413 kasus. Sebanyak 141 pasien di antaranya harus dirujuk ke RSUD dr Soetomo karena membutuhkan layanan radioterapi.
Namun, kini radioterapi untuk pasien kanker dengan BPJS Kesehatan sudah bisa dilayani langsung di rumah sakit milik Pemkot Surabaya tersebut. Sebab, nilai klaim untuk layanan radioterapi telah dikeluarkan BPJS Kesehatan.
’’Sekarang mulai melayani pasien kanker dengan BPJS Kesehatan untuk radioterapi,” kata Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang RSUD dr Mohamad Soewandhie, dr Arif Setiawan, kepada Jawa Pos kemarin (5/12).
Menurut dia, turunnya nilai klaim dari BPJS Kesehatan tersebut secara otomatis dapat mengurangi antrean radioterapi di rumah sakit milik Pemprov Jawa Timur itu.
Sebab, selama ini pasien yang dirujuk dan membutuhkan radioterapi harus menunggu antrean berbulan-bulan. Hingga akhirnya, tidak sedikit di antara mereka yang kondisinya menjadi lebih buruk.
’’Kami sudah melayani satu pasien BPJS Kesehatan untuk radioterapi di RSUD dr Mohamad Soewandhie,” ujarnya.
Arif mengatakan, kasus kanker di RSUD dr Mohamad Soewandhie Surabaya memang tinggi setiap tahunnya (selengkapnya lihat grafis). ’’Paling banyak jenis kanker payudara. Diikuti dengan kanker serviks,” katanya.
Arif berharap masyarakat sekarang bisa memanfaatkan layanan radioterapi di RSUD dr Mohamad Soewandhie dengan baik. Tentu harus ada rujukan dari puskesmas atau faskes lain.
Dokter di poli bedah juga akan menentukan terapi apa yang dibutuhkan pasien kanker. Operasi, kemoterapi, radioterapi, atau ketiganya. Jika membutuhkan radioterapi, pasien bisa langsung dilayani di RSUD dr Mohamad Soewandhie.
’’Sekarang kemampuan radioterapi di RSUD dr Mohamad Soewandhie masih 40 pasien per hari. Namun, ke depan akan ditingkatkan menjadi 80 pasien per hari,” ujarnya.
Relawan kanker Surabaya Hamida Soetadji mengatakan, keberadaan layanan radioterapi RSUD dr Mohamad Soewandhie untuk pasien BPJS Kesehatan sangat membantu. ’’Ini untuk mengurangi antrean di RSUD dr Soetomo,” katanya. (ayu/c7/cak)
Sumber: jawapos.com