PURWOREJO, Radar Jogja – Optimalkan pelayanan keperawatan, RSUD R.A.A. Tjokronegoro Purworejo meluncurkan inovasi Pak Muklis pada Selasa (21/11). Pak Muklis merupakan akronim dari penilaian kinerja mutu pelayanan, keselamatan pasien, logistik, inovasi, dan sumber daya manusia.
Kasi Keperawatan RSUD R.A.A. Tjokronegoro Purworejo Heru Agung Prastowo selaku pemrakarsa atau pembuat inovasi menjelaskan, Pak Muklis merupakan tools assesmen untuk perawat manajer di RSUD R.A.A. Tjokronegoro.
Yakni, menilai kinerja manajemen perawat manajer di ruang rawat yang tidak terpotret pada penilaian SKP (sasaran kerja pegawai) dan DP3 (daftar penilaian pelaksanaan pekerjaan).
Dijelaskan, Pak Muklis dilatarbelakangi salah satunya karena semakin meningkatnya jumlah kunjungan pasien. Dengan begitu, diperlukan manajemen pelayanan keperawatan yang optimal serta sesuai dengan standar.
Adapun penilaian itu mencakup penilaian kinerja, mutu pelayanan, keselamatan pasien, logistik, inovasi, hingga sumber daya manusia.
“Proses penilaian ini mirip seperti sistem akreditasi RS,” ungkapnya Selasa (20/11).
Heru berharap, dengan adanya Pak Muklis dapat mengoptimalkan manajemen perawat manajer di RSUD R.A.A. Tjokronegoro. Yakni, dalam meningkatkan pelayanan keperawatan kepada pasien sesuai standar.
Sementara, Direktur RSUD R.A.A. Tjokronegoro Purworejo, Dony Prihartanto sangat mengapresiasi adanya tools assesmen tersebut. Dalam jangka pendek, Pak Muklis akan diterapkan pada kepala ruang terlebih dulu. Nantinya, di jangka menengah dan panjang dapat diperluas lagi ke bidang tugas lain.
Dony mengharapkan, tools assesmen tersebut benar-benar efektif dalam meningkatkan SDM perawat di RS tersebut.
“Kami juga berharap dengan Pak Muklis ini bisa memberikan value positif untuk majunya kinerja pelayanan di RS kami,” harap Dony. (han)
Sumber: jawapos.com