RADARSEMARANG.ID, Wonosobo – Kabupaten Wonosobo merayakan hari jadi ke-198 hari ini (24/7). Pada tahun ini, Hari Jadi Wonosobo mengangkat tema “Cancut Taliwondo Nyengkuyung Wonosobo Raharjo” yang memiliki makna bergotong royong mewujudkan Wonosobo yang maju.
RSUD KRT Setjonegoro sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Wonosobo berkontribusi memajukan Wonosobo dengan senantiasa melakukan Revolusi Pelayanan.
Salah satu Revolusi Pelayanan yang dilakukan RSUD KRT Setjonegoro adalah melakukan program pembagian makan gratis bagi penunggu pasien kelas 3.
Direktur RSUD KRT Setjonegoro dr R Danang Sananto Sasongko MM menjelaskan, dalam program ini, setiap penunggu pasien kelas 3 akan mendapatkan makanan gratis tiga kali sehari.
“Program ini bertujuan untuk menekan pengeluaran keluarga pasien, menghindari risiko sakit bagi penunggu pasien, serta merupakan upaya RSUD KRT Setjonegoro dalam berkontribusi memberantas kemiskinan ekstrem di Wonosobo,” katanya kepada Jawa Pos Radar Magelang.
Ditambahkan, RSUD KRT Setjonegoro juga memiliki layanan SI JAGO atau layanan Siap Jemput Antar Ambulans Gratis Oke.
SI JAGO memberikan layanan jemput dengan ambulans gratis serta penanganan pra hospital yang cepat juga tepat pada pasien gawat darurat yang mengalami kesulitan dalam menjangkau akses layanan gawat darurat agar tidak terlambat dalam penanganan kegawatannya.
Tak hanya itu, rumah sakit pelat merah ini juga berkontribusi pada kesehatan mental masyarakat Wonosobo dengan mengembangkan layanan bangsal psikiatri, yakni ruang rawat inap Gardenia. Ruang Gardenia melayani pasien dengan gangguan jiwa.
Metode perawatannya menggunakan sistem safewards yang sudah teruji dapat menghasilkan pengurangan konflik/restrain. Adapun fasilitas ruang Gardenia meliputi lingkungan yang tenang, ruang makan, ruang aktivitas, AC, sofa dan smart TV.
“RSUD KRT Setjonegoro juga memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pasien yang akan melahirkan melalui program BARDOLAN atau Babaran di RSUD Dokumen Anak Lengkap. Dalam program ini, masyarakat yang melakukan persalinan di RSUD dapat langsung mendapatkan akta, kartu keluarga, dan kartu kelahiran,” jelasnya.
RSUD KRT Setjonegoro juga memberikan kemudahan akses pendaftaran dengan aplikasi pendaftaran online.
Dalam upaya memberikan kenyamanan bagi masyarakat, RSUD KRT Setjonegoro melakukan barbagai perbaikan infrastruktur dan fasilitas, yaitu dengan pembangunan area parkir, menyediakan eskalator, menyediakan sofa yang nyaman, dan melakukan perbaikan fasilitas kamar rawat inap.
Adapun perbaikan kamar rawat inap meliputi perbaikan pada kamar kelas rawat inap standar dengan memberikan fasilitas bed pasien yang nyaman, sofa penunggu pasien, partisi yang melindungi privasi pasien dan fasilitas lainnya.
“Perbaikan juga dilakukan di fasilitas kamar VIP dan VVIP, yaitu dengan memberikan fasilitas yang lengkap dengan desain yang mewah dan elegan, mengusung semangat pelayanan rumah sakit rasa hotel,” paparnya.
Dokter Danang berharap, dengan revolusi pelayanan yang dilakukan RSUD KRT Setjonegoro, dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan Wonosobo, utamanya pada bidang kesehatan dan pelayanan publik. (git/web/aro)
Sumber: jawapos.com