Rumah sakit merupakan salah satu institusi yang menggunakan tenaga dan kontribusi yang cukup besar limbah terbesar. Untuk mengurangi dampaknya, muncul inisiatif dalam bentuk penghijauan rumah sakit untuk penggunaan sumber daya yang efektif. Meskipun ada kriteria standar untuk setiap negara menerapkan bangunan ramah lingkungan di setiap negara, masih belum ada yang dirujuk secara internasional sertifikasi.
Penelitian ini bermaksud untuk membandingkan penerapan green hospital di berbagai rumah sakit di Indonesia. Perbandingan akan diambil dari unsur green hospital yaitu energi efisiensi, desain bangunan hijau, pembangkit energi alternatif, transportasi, makanan, air, dan ketersediaan ruang terbuka hijau. Jenis penelitian ini adalah kajian pustaka, dengan data diambil dari internet basis data.
Database online yang digunakan adalah Science Direct dan Google Scholar. Kriteria yang digunakan adalah unsur implementasi green hospital di Indonesia, dan harus menyebutkan nama rumah sakit atau tempat penelitian dilakukan. Ada 12 penelitian yang cocok dengan kriteria inklusi. Terlihat berbagai upaya yang dilakukan rumah sakit di Indonesia dalam mengimplementasikannya rumah sakit hijau. Namun, ada ketidaksiapan dalam penerapan semua elemennya, khususnya dalam elemen transportasi dan makanan.
Artikel ini dipublikasikan pada 2021 di Journal of Community Health and Preventive Medicine.