Jakarta: Patra Jasa telah menyelesaikan pembangunan rumah sakit darurat covid-19 di lapangan bola Simprug, Jakarta. Pembangunan rumah sakit selesai dalam kurun waktu satu bulan.
Direktur Utama Patra Jasa Dani Adriananta mengatakan rumah sakit yang dibangun di lahan seluas 10.200 meter persegi tersebut merupakan extension dari Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
“RSPP Extension Covid-19 telah selesai di bangun tepat waktu, 20 Mei 2020, sesuai dengan penugasan yang diberikan oleh Induk Perusahaan kami selama satu bulan,” ujar dalam keterangan tertulis, Minggu, 31 Mei 2020.
Sementara itu, Direktur Teknik Patra Jasa Ferry Febrianto menambahkan karena waktu yang diberikan cukup singkat hanya satu bulan, Patra Jasa memutuskan membangun RS ini dengan konsep prefabricated-construction, yaitu menggunakan modular-system.
“Sistem ini memiliki beberapa kelebihan, antara lain, tahan gempa, pelaksanaan konstruksi dapat dilakukan cepat, dan dilakukan dengan knock-down system. Metode konstruksi yang dipakai adalah Metode Kit Building, yaitu metode yang komponen bangunannya dibuat di pabrik untuk kemudian dirakit di lokasi. Hal ini jelas sangat membantu kami dalam proses pembangunan Rumah Sakit,” katanya.
Fasilitas-fasilitas kesehatan lain dibangun untuk dapat memberikan layanan yang prima, antara lain ruang dokter, ruang perawat, nurse station, instalasi jenazah, instalasi sterilisasi, laboratorium (PCR, Hematologi dan AGD), instalasi farmasi, pusat gizi, instalasi screening, ruang radiologi, ruang operasi hingga ruang dekontaminasi.
Dengan selesainya pembangunan Rumah Sakit ini, secara pararel langsung dilakukan persiapan pemasangan alat-alat kesehatan serta persiapan tenaga medis. Rencananya beberapa hari ke depan akan dilakukan uji fungsi peralatan sehingga rumah sakit dapat segera beroperasi di awal Juni.
Seluruh kegiatan pembangunan dan penyediaan alat kesehatan berada dalam pengawasan Pertamedika IHC. Demikian pula pengadaan fasilitas kesehatan dan peralatan medis lainnya, termasuk penyediaan tenaga medis dan nonmedis, dilaksanakan oleh Pertamedika IHC.
“Semoga sinergi yang kami lakukan antar anak perusahaan Pertamina dalam menyediakan sarana prasarana penanganan tanggap darurat covid-19 ini, dapat membantu seluruh masyarakat Indonesia yang membutuhkan layanan kesehatan khusus covid-19,” ungkap Dani.
Sumber: medcom.id