CIMAHI.- Wakil Direktur Pelayanan RSUD Cibabat, Kota Cimahi Ars Agustiningsih menyebutkan kendali mutu dan kendali biaya akan terus dioptimalkan. Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Untuk merealisasikan hal tersebut, RSUD Cibabat kini memiliki inovasi BOOKS CliP Budaya kerja Organisasi Optimalkan Kendali Mutu Kendali Biaya sesuai Clinical Pathway alias BOOKS CliP.
“Salah satu upaya peningkatan mutu sekaligus kendali biaya yang sedang dilakukan RSUD Cibabat adalah melalui implementasi Alur Klinis (Clinical Pathway),” kata Ars, Jumat (20/9/2024).
Dirinya menjelaskan, alur klinis merupakan panduan berbasis bukti yang membantu mengurangi variasi pelayanan, meningkatkan kualitas informasi, serta memprediksi biaya pelayanan dengan lebih tepat.
Melalui Clinical Pathway, kata dia, diharapkan rumah sakit dapat menurunkan masa perawatan pasien (length of stay), menjaga mutu pelayanan, dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya.
“Peningkatan kendali mutu dan kendali biaya tersebut sangat penting, terutama di era JKN saat ini, di mana sebagian besar pembiayaan pelayanan kesehatan dilakukan melalui BPJS Kesehatan,” jelas Ars.
Dirinya melanjutkan, inovasi yang merupakan wujud aksi perubahan yang muncul dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan ke-2 di Pusat Pelatihan Pengembangan dan Pemetaan Kompetensi ASN Lembaga Administrasi Negara itu sejalan dengan transformasi pelayanan kesehatan yang dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dimana mutu pelayanan kesehatan yang baik ditandai dengan pelayanan yang aman, tepat waktu, efisien, dan berorientasi pada pasien. Untuk menjaga mutu tersebut, RSUD Cibabat menerapkan Peningkatan Mutu Internal dan Eksternal secara berkesinambungan, sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. HK.01.07/MENKES/1128/2022 tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.
“RSUD Cibabat, sebagai institusi pelayanan kesehatan yang menyediakan layanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat, terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu dan keselamatan pasien,” pungkasnya.**
Sumber: cimahikota.go.id