Kaltimtoday.co, Penajam – RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB) di Penajam Paser Utara (PPU) menghadapi tantangan dalam menyediakan peralatan medis canggih untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Direktur RSUD RAPB PPU, Lukasiwan Eddy Saputro, mengungkapkan bahwa rumah sakit tersebut masih kekurangan peralatan medis penting, terutama CT Scan.
“Dalam hal peralatan, kami masih berharap untuk mendapatkan CT Scan. Kami telah berupaya menganggarkan dana untuk ini melalui Bankeu perubahan tahun ini yang kami usulkan ke Pemerintah Provinsi atas arahan Pj Bupati PPU,” ungkap Lukasiwan.
Belum adanya CT Scan di RSUD RAPB PPU merupakan kekurangan yang signifikan, mengingat pentingnya peralatan ini dalam diagnosis penyakit secara tepat dan cepat. Lukasiwan menjelaskan bahwa, RSUD RAPB PPU telah menyiapkan ruangan khusus untuk CT Scan, namun mesinnya masih belum tersedia.
“Saat ini, ruangan untuk CT Scan sudah kami persiapkan dan selesai dibangun. Kami berharap dengan adanya ruang yang sudah siap tersebut, pihak yang ingin membantu dengan menyediakan mesin tidak akan ragu lagi,” tambahnya.
Peralatan CT Scan merupakan kebutuhan yang vital dalam dunia medis, terutama dalam diagnosis penyakit seperti kanker, cedera trauma, dan masalah kesehatan lainnya. Dengan adanya CT Scan di RSUD RAPB PPU, diharapkan akan mengurangi jumlah pasien yang dirujuk ke Balikpapan untuk melakukan pemeriksaan CT Scan.
“Harapannya dengan adanya CT Scan nantinya, paling tidak mengurangi angka rujukan bagi pasien-pasien kita yang ingin melakukan CT Scan, karena selama ini harus kita rujuk ke Balikpapan,” terangnya.
Meskipun menghadapi keterbatasan dalam peralatan medis canggih, RSUD RAPB PPU terus berupaya untuk meningkatkan standar pelayanan kesehatan bagi masyarakat PPU. Dengan dukungan dari pemerintah daerah dan pihak terkait, diharapkan kebutuhan akan peralatan medis yang lebih canggih dapat terpenuhi sehingga pelayanan kesehatan yang berkualitas dapat terus diwujudkan.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Sumber: kaltimtoday.co