SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN – Rumah Sakit Umum Daerah-dr H Yuliddin Away (RSUD-YA) Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh secara resmi membuka Poliklinik TB DOTS (Directly Observed Treatment, Short-course).
Hal itu untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi pasien TB Paru (infeksi mycobacterium tuberkulosis)
Diketahui, ada dua jenis penyakit kronis ini, yaitu TB ekstra (sensitif Obat) atau dikenal TB SO dan TB Resisten Obat (TB RO).
Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, SH mengapresiasi kerja keras dan upaya gigih pihak RSUD-YA Tapaktuan atas peningkatan kualitas pelayanan dengan pembukaan Poliklinik TB DOTS untuk melayani masyarakat yang mengidap penyakit TB sehingga masyarakat lebih terbantu
“TBC merupakan salah satu penyakit yang menjadi masalah kesehatan di Indonesia dan dunia, termasuk Aceh Selatan. Karenanya, saya sangat mendukung pembukaan poliklinik TB DOTS ini untuk meminimalisir penularan dan peningkatan pelayanan pengobatan TBC,” kata Tgk Amran
Dikatakan Tgk Amran, penanganan pasien TB merupakan program nasional yang harus ditindaklanjuti dengan baik. Maka Pemerintah Aceh Selatan melalui peran strategis RSUD-YA Tapaktuan meningkatkan layanan dengan menghadirkan poliklinik TB DOTS.
Sementara itu, Direktur RSUD-dr H Yuliddin Away, dr. H. Syah Mahdi, Sp. PD yang dikonfirmasi Selasa (5/9/2023). menyebutkan, Poliklinik TB DOTS ini dilengkapi dengan fasilitas dan tenaga medis yang memadai serta sudah mendapat pelatihan ahli.
“Poliklinik TB DOTS merupakan sarana kesehatan baru untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat, hasil upaya dan terobosan pemerintah daerah, teruma bapak bupati,” Jelasnya
Ia mengatakan Poliklinik TB DOTS ini akan memberikan pelayanan gratis kepada masyarakat Aceh Selatan.
Menurut Direktur, Poliklinik TB DOTS belum banyak dimiliki rumah sakit di provinsi Aceh. Selain di RSUD-YA Tapaktuan juga tersedia di RSUD-Zainal Abidin Banda Aceh dan rumah sakit di Lhokseumawe.
“Alhamdulilah di Aceh Selatan telah dibuka operasionalnya sejak tanggal 31 Agustus 2023 kemarin,” ucap Syah Mahdi.
Dalam memaksimalkan pelayanan, Jelas Syah Mahdi, Poliklinik TB DOTS RSUD-YA Tapaktuan ditangani dua dokter spesialis paru, yakni, dr. Alamsyah Sitepu, Sp. P dan dr. Ida Muna, Sp. P serta dibantu tenaga keperawatan.
Lebih lanjut, Jelas Direktur RSUDYA Poliklinik tersebut juga ditunjang ruang laboratorium dan ruang obat-obatan.
“Melengkapi pelayanan prima, kami juga diperkuat tim medis yang terdiri dari dokter spesialis paru, perawat dan tenaga laboratorium.” Ungkapnya
Menurut Direktur RSUD-YA Tapaktuan, poliklinik TB DOTS sangat bermanfaat untuk meminimalisir dan menangkal penularan kepada masyarakat lain maupun pasien yang mulai membaik.
Dikatakannya, sejak beroperasi, poliklinik TB DOTS di rumah sakit regional Tipe B Tapaktuan guna melayani pengobatan masyarakat setiap hari, Senin sampai Jumat, mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
“Semoga kehadiran Poliklinik TB DOTS ini menjadi harapan baru bagi seluruh masyarakat sehingga pelayanan pengobatan pasien TB dapat ditangani maksimal dengan angka kesembuhan dapat ditingkatkan,” tukas Syah Mahdi.(*)
Sumber: tribunnews.com
