Edisi Minggu ini: 29 April – 5 Mei 2014

Pembaca yang Terhormat,
Pada minggu yang lalu, tanggal 23 April 2014 telah berlangsung Diskusi mengenai Reformasi Pengorganisasian Rumah Sakit yang diselenggarakan oleh PKMK FK UGM. Diskusi ini merupakan kelanjutan dari apa yang telah dibahas pada Permasalahan dan Kemajuan dalam Revisi PP No. 38/2007 dan PP No. 41/2007 22 Februari yang lalu yang memperdebatkan mengenai apakah Dinas Kesehatan dan RS Daerah perlu digabung dalam satu lembaga, atau dipisah sebagai regulator dan provider. Pada diskusi kali ini, semakin nyata bagaimana peran regulator di level pusat maupun daerah sangat penting untuk pengawasan pada penyelenggaraan pelayanan kesehatan khususnya di RS, pada era JKN. Silahkan klik disini untuk mengikuti reportase selengkapnya.

Selain itu, pada minggu lalu kegiatan Blended Learning mengenai Pembentukan Unit Pengiriman Residen di RS Pendidikan telah berlangsung pada hari Jumat, 25 April 2014. Pada pertemuan tersebut, peserta pelatihan melakukan assessment pada organisasi RSnya masing-masing untuk melihat kesiapan dalam mengelola program pengiriman residen ke berbagai RS lain di seluruh Indonesia. PKMK FK UGM sangat concern dengan hal ini, karena dianggap dapat menjadi solusi jangka pendek yang efektif untuk memeratakan pelayanan kesehatan di daerah terpencil, pada suasana JKN yang menuntut RS di seluruh Indonesia mampu memberikan pelayanan yang bermutu bagi seluruh masyarakat.

TANDAI KALENDER ANDA

Pada Hari Jumat, 2 Mei 2014 yang akan datang, Blended Learning Pembentukan Unit Pengiriman Residen di RS Pendidikan akan memasuki minggu ketiga. Anda bisa klik disini untuk mendaftar webinar dan mengikuti diskusinya secara aktif.

Peraturan Baru

Peraturan Presiden No. 38/2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama Milik Pemerintah Daerah

+ Buku

Implementation of hospital governing boards: views from the field

Penulis: Zahirah McNatt, Jennifer W Thompson, Abraham Mengistu, Dawit Tatek, Erika Linnander,Leulseged Ageze, Ruth Lawson, Negalign Berhanu, Elizabeth H Bradley

Buku ini dilatarbelakangi oleh karena banyaknya publikasi tentang keberhasilan negara-negara berpendapatan rendah dalam meningkatkan efektifitas dan mutu pelayanan kesehatan RS melalui pengembangan governance, namun sedikit sekali studi kualitatif tentang bagaimana implementasi governing board dalam meningkatkan kinerja RS. Dengan menggunakan data cross-sectional, tulisan ini membuktikannya.

Clinical Safety and Quality Governance Framework in Hospital and Health Services

Buku ini diterbitkan oleh Queensland Government pada tahun 2012 yang lalu dengan tujuan untuk menetapkan standar fundamental bagi keselamatan pasien di RS dan sistem kesehatan dalam Queensland system yang kompleks. Didalamnya dijelaskan tentang kewajiban pihak-pihak yang terdapat dalam sistem kesehatan, peran manajer sistem, serta kerangka kerja Clinical Safety and Quality Governance. Buku ini sangat bermanfaat bagi anda yang ingin mendalami bahwa governance bukan saja tanggung jawab manajer RS melainkan semua orang, dan oleh karenanya perlu ada kemampuan untuk menggerakkan semua orang untuk fokus pada pelayanan kesehatan yang paling aman, berkualitas tertinggi bagi seluruh pasien yang dilayani.

+ Arsip Pengantar Minggu Lalu