Pengelola RSUD Anuntaloko Parigi, Sulawesi Tengah, menempuh perjalanan jauh ke Tulungagung untuk belajar di RSUD dr. Iskak, Senin (5/2/2024). Mereka ingin mengadopsi inovasi pelayanan yang sukses dilakukan di Tulungagung.
Direktur RSUD Anuntaloko, dr. Revy J.N.Tilaar, M.A.P mengatakan inovasi yang dilakukan RSUD dr. Iskak patut ditiru bagi rumah sakit daerah seperti mereka. Meski berada jauh dari ibu kota dan berstatus Rumah Sakit Pendidikan tipe B, namun inovasi, pelayanan dan prestasi yang dimiliki RSUD dr. Iskak tak kalah unggul dengan rumah sakit provinsi.
Kedatangan mereka disambut Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD dr. Iskak, Sukiatun, S. K.M., M.Kes. beserta jajaran manajemen. Kepada tamunya, Sukiatun menjelaskan untuk memiliki berbagai macam pelayanan yang berkembang, diperlukan inovasi tiap tahun. Diantaranya dengan festival Continuous Improvement Festival (COINFEST) 2023.
Selain itu, juga perlu dilakukan optimalisasi penyelenggaraan diklat yang meliputi:
- Training need analysis (TNA)
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) penyelenggara diklat
- Peningkatan kualitas penyelenggara diklat
- Sistem evaluasi diklat secara komprehensif
“Peningkatan kualitas SDM Diklat meliputi kualitas instruktur, kualitas pengelola diklat, kualitas pengendali diklat, kualitas pengelenggara diklat,” ujar Sukiatun di Ruang Soenarjo Sadikin.
Tak hanya keuntungan dari sisi pendapatan, melalui pelatihan akan menghasilkan SDM pengelola (BLUD maupun ASN Pemerintah Daerah) yang kompeten dan profesional.
Kunjungan diakhiri dengan melakukan hospital tour di sejumlah unit layanan rawat jalan, rawat inap sampai ke layanan penunjang. Melalui kunjungan ini, dr. Revy J.N.Tilaar berharap adanya peningkatan kualitas SDM dan mutu pelayanan secara keseluruhan di rumah sakitnya. (HUMAS/KAR)
Sumber: rsud.tulungagung.go.id