Lamongan, memorandum.co.id – Siap menjadi tempat rujukan lanjutan untuk pasien BPJS di wilayah Lamongan bagian barat, RSUD Karangkembang melakukan penandatanganan kerjasama dengan BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) kesehatan Cabang Gresik, Selasa (5/4) di Ruang Kerja Bupati Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal 1 April 2022.
Perjanjian kerjasama yang sepakat ditandatangani oleh RSUD Karangkembang bersama BPJS Kesehatan Cabang Gresik ini berisi tentang pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan bagi peserta program jaminan kesehatan. Perjanjian ini juga dimaksudkan sebagai kerjasama yang setara dalam pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan peserta BPJS.
Menurut Pak Yes yang turut hadir dalam penandatanganan kerjasama tersebut, ini adalah momen yang baik untuk RSUD Karangkembang dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Lamongan. Beliau juga meminta untuk segera disosialisasikan terkait keberadaan rujukan lanjutan di RSUD Karangkembang Lamongan.
“Agar setelah penandatanganan kerjasama ini segera ditindaklanjuti. Selain itu juga dari segi operasional, sarana prasarana, dan infrastruktur juga diperbaiki. Dengan demikian hak atas derajat pelayanan kesehatan yang optimal di Lamongan dapat diterima oleh masyarakat,” kata Pak Yes.
Pada kesempatan tersebut Kepala BPJS Kesehatan cabang Gresik, Tutus Novita Dewi mengungkapkan bahwa lebih kurang 15 unit penyedia fasilitas kesehatan di Kabupaten Lamongan telah melakukan kerjasama denga BPJS Kesehatan. Untuk itu, guna mewujudkan harapan Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Lamongan, Tutus Novita Dewi mengharapkan akan ada tindak lanjut dari Pemerintah Kabupaten Lamongan atas adanya Inpres (Intruksi Presiden) Nomor 1 Tahun 2022, serta memastikan seluruh penduduk Lamongan memiliki jaminan kesehatan, guna memberikan rasa aman pada masyarakat.
Plt. Direktur RSUD Karangkembang, dr. Maya Dewi Hanggraningrum mengatakan bahwa dengan ditandatanganinya kerjasama ini akan menjadi sarana komunikasi dan kolaborasi dalam menuju Lamongan sehat dan sejahtera. “Harapannya dengan kerjasama ini RSUD Karangkembang bisa memaksimalkan fasilitas sarana dan prasarana yang ada, sehingga 2023 tidak stagnan melainkan memberikan fasilitas dan layanan kesehatan yang lebih unggul,” ucapnya.
Beberapa hal yang tengah direncanakan sebagai target RSUD Karangkembang di tahun 2022 adalah layanan rujukan lanjutan BPJS, terselesaikannya perijinan Bapeten, pemenuhan alat ventilator (ICU), pengalihan kepesertaan mandiri dan PBI kedalam segmen PPU, juga mempersiapkan BLUD dan akreditasi 2023. Adapun target yang sudah terlaksana hingga saat ini adalah adanya layanan rujukan lanjutan BPJS di RSUD Karangkembang.(*)
Sumber: memorandum.co.id