Jajaran pegawai RSUD Cibabat mengapresiasi tindakan cepat sterilisasi area dan swab test terhadap seluruh karyawan di rumah sakit tersebut. Dengan tindakan tracing tersebut, bisa dilakukan tindaklanjut segera jika ditemukan kasus corona virus disease (Covid-19) yang menimpa pegawai.
Pantauan “PR” di RSUD Cibabat Jalan Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi, Selasa 11 Agustus 2020, ratusan pegawai antre untuk melakukan swab test. Kegiatan swab test berlangsung secara bertahap selama 3 hari untuk 1.050 orang pegawai.
Data terakhir kasus Covid-19 di RSUD Cibabat, terdapat 12 orang pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19. Terdiri dari 8 orang petugas instalasi gizi, 3 orang perawat, dan 1 orang bidan. Sebelumnya, muncul kasus positif Covid-19 pada 2 orang tenaga kebersihan dan seorang petugas keamanan yang sudah sembuh.
Ratif Fathma (38), perawat di bagian Instalasi Gawat Darurat RSUD Cibabat mengatakan, para pegawai mengapresiasi kegiatan swab test tersebut.
“Kegiatan swab massal di lingkungan RSUD Cibabat Cimahi diapresiasi dengan sangat baik oleh seluruh karyawan rumah sakit. Harapannya dengan adanya test swab massal ini dapat memutus mata rantai penyebaran covid di lingkungan RSUD Cibabat,” ujarnya.
Dia mengaku waswas saat rekan kerja terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tentunya ada perasaan waswas dan khawatir saat melihat ada rekan kerja kita yang terkonfirmasi positif Covid-19, karena tidak memperlihatkan gejala yang mengarah ke Covid-19,” ucapnya.
Apalagi dirinya yang bertugas di garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19.
“Di ruang IGD banyak pasien di-screening triase. Saat masul pelayanan harus cek rapid test, begitu hasilnya reaktif terkadang membuat rekan-rekan yg berjaga khawatir terpapar. Semoga hasil swab test seluruh karyawan negatif dan tidak bertambah kasus positif Covid-19. Mereka yang terkonfirmasi positif juga segera sembuh,” katanya.
Pelayanan RSUD Cibabat resmi ditutup mulai Selasa 11 Agustus 2020 menyusul temuan kasus positif Covid-19 di kalangan pegawai. Swab test terhadap pegawai dilakukan selama masa penutupan.
Plt. Direktur Utama (Dirut) RSUD Cibabat Kota Cimahi Reri Marliah mengatakan pelaksanaan swab test untuk seluruh karyawan dilakukan dalam tiga hari hingga Kamis 13 Agustus 2020.
“Swab test massif untuk semua karyawan rumah sakit dibagi pelaksanaan dalam 3 hari dan hari ini rencana 400 orang. Sehubungan adanya 12 orang karyawan yang terpapar Covid-19,” ujarnya.
Kegiatan tersebut sebagai upaya deteksi penyebaran Covid-19.
“Hal ini sebagai tracing kontak erat kasus positif. Pak Wali Kota Cimahi ingin RSUD Cibabat steril tidak ada penularan baik diantara karyawan maupun masyarakat,” ucapnya.
Pelayanan RSUD Cibabat tutup baik rawat jalan, rawat inap, maupun IGD.
“Pelayanan kembali dibuka kalau semua hasil swab sudah keluar. Nanti kita koordinasi lagi dengan Pak Wali terkait pembukaan pelayanan rumah sakit,” tuturnya.***
Sumber: pikiran-rakyat.com