Mohon maaf, Bapak Presiden kok bicara ngasal / asbun.
Memangnya bapak Jokowi / Pemerintah sudah memberi dana investasi cuma2 ke RS-RS swasta dan sudah memberikan berbagai bantuan dana untuk operasional dan pengembangan RS Swasta, sehingga mau main paksa harus melayani peserta KIS / bpjs atau bahkan main tutup seenaknya dan bertindak sewenang2 ?
Bagaimana nasib RS swasta yang modal/ pendanaannya mengandalkan kredit bank akan bisa bertahan hidup dan bagaimana untuk mengembalikan modal investasi / hutang tsb?
Mohon maaf, Bapak Presiden kok bicara ngasal / asbun.
Memangnya bapak Jokowi / Pemerintah sudah memberi dana investasi cuma2 ke RS-RS swasta dan sudah memberikan berbagai bantuan dana untuk operasional dan pengembangan RS Swasta, sehingga mau main paksa harus melayani peserta KIS / bpjs atau bahkan main tutup seenaknya dan bertindak sewenang2 ?
Bagaimana nasib RS swasta yang modal/ pendanaannya mengandalkan kredit bank akan bisa bertahan hidup dan bagaimana untuk mengembalikan modal investasi / hutang tsb?