HARIANJAMBI.COM, JAMBI – Buruknya mutu pelayanan di Rumah Sakit Umum Raden Mattaher sejak beberapa waktu belakangan ini menuai kritikan dari berbagai pihak, tidak terkecuali dari Dewan Pengawas BLUD RSU ini, Oscar Karim.
Mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi ini mengatakan, sebagian besar manajemen di RSU tersebut diisi oleh dokter-dokter yang tidak berpengalaman dalam bidang manajemen.
“Dokter tidak terbiasa dengan birokrasi dan manajemen, hanya kepala keuangan yang memiliki latar belakang umum,” katanya, Senin.
Dia menambahkan, Dirut RSD RM Ali Imran merupakan seorang dokter ahli penyakit dalam, bukan ahli manajemen. Sementara Direktur Pelayanan seorang dokter ahli penyakit telinga dan tenggorokan.
“Di rumah sakit ada dua birokrasi, pertama menangani fungsional pelayanan dan menangani administrasi. Dua menajemen ini terkadang tidak berjalan dengan baik, sering terjadi misskomunikasi,” sebut dia.
Dicontohkannya, sewaktu manajemen fungsional memerlukan alat secara cepat, manajemen administrasi justru mengatakan belum ada dananya, mereka menunggu dianggarkan.
“Itu jelas jadi masalah,” jelas Oscar. (*)
Sumber: harianjambi.com