Website ini akan update setiap Selasa pagi. Nantikan Informasi terbaru setiap minggunya. | |||
Dirjen BUK, Prof. DR. Dr. Akmal Taher menyampaikan bahwa masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan JKN dan akan dibenahi, antara lain masalah PBI, tarif INA-CBGs, formularium nasional, e-catalog, dan sebagainya. Namun bukan berarti hal-hal yang belum sempurna ini menjadi alasan pembenaran bagi terjadinya fraud dan abuse di rumah sakit. Hal tersebut terungkap dalam Seminar Bayang-bayang Risiko Hukum, Fraud dan Abuse dalam Pelaksanaan JKN yang diselenggarakan oleh ARSADA Pusat di Jakarta, 10 Januari lalu. Seminar ini juga menghadirkan pakar hukum untuk membahas risiko adanya tuntutan hukum bagi tenaga kesehatan yang terbukti melakukan pelanggaran. Seluruhnya kami rangkum dalam Reportase 3-Bagian yang dapat anda ikuti disini.
+ Artikel Sebagaimana diketahui, Thailand telah menerapkan UHC sejak tahun 2001. Warga Thailand terlindungi dengan satu dari tiga jenis asuransi kesehatan, yaitu CSMBS (untuk PNS dan keluarganya), SSS (untuk karyawan swasta dan keluarganya), atau UC (untuk 47 juta warga lainnya). Namun sesungguhnya pada beberapa tahun pertama banyak kekacauan yang terjadi, misalnya meningkatnya kunjungan pasien rawat jalan ke RS yang menyebabkan beban kerja RS meningkat dan masalah keuangan RS, khususnya di RS besar yang berlokasi di perkotaan. Setelah sepuluh tahun berjalan, penelitian ini mengevaluasi pelaksanaan UHC di sembilan RS. Hasilnya mirip sekali dengan yang terjadi di Indonesia saat ini: sumber daya untuk menangani pasien dibatasi dan kebutuhan data klaim menjadi lebih besar. Reaksi RS: membatasi jumlah obat yang diberikan pada pasien, mengubah pola rujukan pasien, dan sebagainya. Pengalaman Thailand seharusnya bisa menjadi pelajaran penting bagi Indonesia untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi. Hasil penelitian ini mengungkap banyak hal yang dapat menjadi bahan pembelajaran tersebut. + Arsip Pengantar Minggu Lalu |
|||
Kaleidoscope 2013 dan Outlook 2014 | Patient Safety and Healthcare Quality: The Care for Language Access |
14 Jan2014
Pengantar Minggu Ini, 14-20 Januari 2014
Subscribe
Login
0 Comments