KBRN, Singaraja: Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng kini telah menghadirkan layanan operasi penggantian sendi lutut atau Total Knee Replacement (TKR). Layanan ini menjadi solusi bagi penderita rematik berat di Buleleng dan sekitarnya yang selama ini hanya mengandalkan pengobatan konservatif atau harus dirujuk ke rumah sakit besar di luar daerah.
Direktur RSUD Buleleng, dr. Putu Arya Nugraha, menjelaskan bahwa operasi ini ditujukan bagi pasien dengan rematik derajat empat, yaitu mereka yang mengalami nyeri sendi kronis, penurunan fungsi gerak, dan gangguan aktivitas harian.
“Kini, pasien tidak perlu lagi pergi jauh untuk mendapat tindakan TKR. RSUD Buleleng siap melayani dengan standar tinggi,” ujar dr. Arya, Selasa (3/6/2025).
Lebih dari 30 pasien telah menjalani operasi TKR di RSUD Buleleng dengan hasil yang memuaskan. Prosedur ini dilakukan oleh tiga dokter ortopedi berpengalaman, dibantu peralatan medis modern seperti SIAM (Siamese Image Alignment) yang menjamin tingkat presisi dan keamanan tinggi.
Kehadiran layanan ini menjadi terobosan besar di bidang ortopedi di Kabupaten Buleleng, menandai peningkatan kualitas layanan rumah sakit milik pemerintah daerah tersebut. Tidak hanya itu, layanan ini juga sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sehingga bisa diakses oleh masyarakat dari berbagai latar belakang ekonomi.
“Dulu, operasi penggantian sendi lutut dikenal sebagai tindakan mahal dan hanya tersedia di kota-kota besar. Kini masyarakat Buleleng bisa mendapatkan layanan yang sama tanpa harus keluar daerah, bahkan dengan jaminan BPJS,” ucapnya menegaskan.
RSUD Buleleng terus memperluas layanan unggulannya, termasuk dalam bidang ortopedi, bedah jantung, hingga layanan kejiwaan. Dengan komitmen ini, dr. Arya berharap dapat menjadi rumah sakit rujukan utama di Bali Utara dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas, modern, dan merata.
Sumber: rri.co.id
