LIMADETIK.COM, SAMPANG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moh. Zyn menggelar Vasitasi pelayanan bedah anak di lantai 2 Graha Utama atau Poli Eksekutif, Jum’at (22/03/2024) pagi.
Tujuan dibukanya pelayanan bedah anak tersebut, sebagaimana dijelaskan oleh dr. Bhakti Setyo Tunggal, mewakili Direktur utama RSUD dr. Moh. Zyn, dr. Agus Akhmadi, M.Kes, yaitu sebagai upaya peningkatan pelayanan di berbagai bidang, khususnya pelayanan bedah anak agar secara maksimal bisa di manfaatkan oleh masyarakat luas.
Terutama berkaitan dalam hal pembiayaan agar bisa di vasilitasi BPJS Kesehatan, melalui program pemerintah daerah Sampang yang telah berlangsung sejak kepemimpinan H. Slamet Junaidi, pada Agustus 2022 silam, yaitu Universal Health Converage (UHC).
“Vasitasi ini adalah syarat untuk penambahan pelayanan baru, dari yang sebelumnya tidak ada tanggungan ke BPJS, selama ini pasien khususnya pelayanan bedah anak cukup tinggi, baik dari warga Sampang, Pamekasan dan Sumenep, meski biayanya cukup mahal,” ujarnya.
Ia berharap Vasitasi tersebut sukses melalui tahapan Kredensial dari BPJS kesehatan, dan secepatnya pelayanan bedah anak untuk warga Sampang, bisa di fasilitasi UHC melalui BPJS kesehatan.
“Seperti yang kita ketahui bersama, pelayanan kesehatan melalui UHC BPJS kesehatan ini gratis untuk warga atau penduduk Kabupaten Sampang,” ujarnya.
Tahapan Kredensial digelar BPJS ke ruang pelayanan baru dimaksud, yaitu poli bedah anak, guna memastikan kelayakan pelayanan.
Dari keberadaan dan kelayakan ruangan poli Bedah anak, keberadaan dr. Spesialis Bedah anak, Alat kesehatan, dan lain-lain, hasilnya tidak ada masalah.
“Sebenarnya pelayanan poli Bedah anak di RSUD Moh. Zyn Sampang telah berlangsung satu tahun terakhir, dan hanya ada di Kabupaten Sampang dari RSUD 4 kabupaten yang ada di Madura,” tambahnya.
Dengan adanya UHC catatan di RSUD dr. Moh. Zyn Sampang, 95% penduduk Sampang menggunakannya.
“Insyaallah secepatnya awal bulan April akan ada adendum ulang, terkait MOU (Memorandum Of Understanding) Dan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara RSUD dr. Moh. Zyn dengan BPJS, guna menambahkan pelayanan kesehatan yang di fasilitasi BPJS kesehatan melalui program UHC,” tukasnya.
Sumber: limadetik.com