MALANG KOTA – 29 Oktober diperingati sebagai hari stroke sedunia. Dokter Spesialis Saraf Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang dr Yulia Sp N memberikan beberapa penjelasan mengenai penyakit stroke yang menjadi penyebab kematian nomor dua di dunia.
Stroke kata dr Yulia adalah suatu keadaan dimana didapatkan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa defisit neurologi fokal atau global. “Ini dapat memberat dan berlangsung selama 24 jam atau lebih dan dapat menyebabkan kematian, tanpa ada penyebab lain yang jelas selain vaskuler,” tuturnya.
Lebih mudahnya, dr Yulia mengatakan stroke merupakan gangguan peredaran otak yang terjadi secara tiba-tiba. Sehingga otak tidak mendapat pasokan darah yang membawa oksigen, hal tersebut menyebabkan sel-sel di dalamnya mati.
“Berdasarkan data ada 12,2 juta kasus baru stroke per tahun dimana satu kasus terjadi setiap tiga detik,” terangnya. Ia juga menyebutkan stroke tidak hanya terjadi pada usia lanjut, tetapi dapat terjadi pada semua usia. “63 persen stroke terjadi pada usia kurang dari 70 tahun,” imbuh dr Yulia. Selain menjadi penyebab kematian nomor dua di dunia, penyakit stroke juga menjadi penyebab utama disabilitas di seluruh dunia.
Sehingga, dr Yulia mengatakan pentingnya mengetahui gejala pada stroke. “Ingat slogan ‘SeGeRa Ke RS’,” sebutnya. Yakni Se : Senyum tidak simetris, Ge : Gerak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba, Ra: BicaRa pelo atau tiba-tiba tidak dapat bicara, Ke : Kebas atau kesemutan separuh tubuh, R : Rabun, pandangan satu mata kabur terjadi tiba-tiba, dan S : Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya.
“Jika seseorang mengalami gejala di atas maka harus langsung ke Rumah Sakit untuk mendapatkan penanganan yang tepat,” tuturnya. Karena kata dr Yulia, 30 persen stroke bisa sembuh tanpa meninggalkan gejala sisa asalkan ditangani dengan cepat dan tepat.
Selain itu ia juga memberikan tips untuk mencegah stroke terjadi. Yakni dengan ingat slogan ‘CERDIK’, C : Cek kesehatan rutin, E : Enyahkan asap rokok, R : Rajin Aktivitas Fisik, D : Diet Seimbang, I : Istirahat Cukup dan K : Kelola Stress. (dur/jprm1)
Sumber: radarmalang.jawapos.com