RADARSOLO.ID – Pembangunan dua gedung ruang intensive care unit (ICU), intensive coronary care unit (ICCU), serta neonatal intensive care unit (NICU) di RSUD Karanganyar segera dilanjutkan.
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan, pihaknya sudah melakukan penghitungan berapa kebutuhan anggaran agar dua pembangunan ruangan tersebut bisa diselesaikan tahun ini.
”Kemarin sudah kami cek berapa anggaran yang sudah digunakan dalam pembangunan sebelumnya. Nanti untuk penyelesaiannya menggunakan anggaran badan layanan umum daerah (BLUD),” ungkap Bupati.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, lanjut bupati, pihaknya tidak akan main-main dengan pihak ketiga yang nanti akan ikut dalam lelang. ”Saya tidak ingin kejadian yang kemarin itu terulang. Pihak ketiga atau pengembang harus benar-benar berkompeten dan memiliki modal yang cukup agar mampu untuk merampungkan sisa dari pengerjaan proyek tersebut,” terangnya.
Ditanya berapa kebutuhan anggaran yang akan digunakan, bupati mengaku sampai saat ini belum bisa menjelaskan besar anggaran. Lantaran laporan terkait penghitungan kebutuhan belum dilaporkan ke dirinya.
Sementara itu, kalangan DPRD juga mengharapkan agar pemerintah maupun pihak dari RSUD transparan terhadap hasil pembayaran pembangunan yang saat ini sudah dikerjakan. Serta kebutuhan anggaran yang nanti akan digunakan untuk pembangunan tersebut.
”Pembangunan memang resmi kemarin tidak selesai. Oleh karena itu kami mengharapkan agar tahun ini bisa dilanjutkan. Mengingat dua ruangan gedung tersebut sangat dibutuhkan dan yang penting adalah transparan atau terbuka dengan hasil penghitungannya,” terang Wakil Ketua Komisi C DPRD Karanganyar Supriyanto. (rud/adi/dam)
Sumber: jawapos.com
