Pandemi COVID-19 menimbulkan banyak tantangan di seluruh dunia, tidak terkecuali di dunia pendidikan. Di dalamnya termasuk juga Academic Health System (AHS) yang memiliki tiga bagian, yaitu pelayanan klinis, melakukan penelitian, dan mendidik mahasiswa. Terdapat banyak peran AHS dalam pandemi COVID-19 ini, antara lain perubahan sistem institusi kesehatan untuk pelayanan klinis, melakukan banyak penelitian, termasuk uji klinis, untuk penemuan vaksin maupun pengobatan COVID-19.
Peran AHS ini masih memerlukan banyak perbaikan. Pembelajaran yang didapatkan selama menghadapi Pandemi COVID-19 ini bisa digunakan untuk merencanakan pelaksanaan AHS di masa depan. Sebagai persiapan agar lebih resilien menghadapi pandemi berikutnya, maka AHS harus beradaptasi dengan membuat sistem pelayanan, penelitian, dan pendidikan yang lebih modern dan adaptif. Pelaksanaan ketiga sistem tersebut harus terintegrasi dengan kesehatan masyarakat, serta membangun kapasitas surveilans untuk mendeteksi, memantau, dan mengelola wabah apapun yang muncul.
Dari berbagai pengalaman yang dilalui selama pandemi COVID-19, terdapat beberapa pelajaran yang bisa diambil dalam 3 aspek AHS, sesuai dengan kekuatan masing – masing aspek. Untuk aspek pelayanan klinis, AHS dapat menjangkau pasien selain dengan cara konvensional, membangun jaringan nasional dan regional, memajukan wawasan berbasis data, terlibat dengan komunitas, dan mendukung serta melindungi tenaga kerja kesehatan. Untuk aspek penelitian, AHS dapat memanfaatkan ilmu data dan artificial intelligence, melakukan pandemic forecasting, memanfaatkan ilmu sosial dan perilaku, melakukan uji klinis, dan membangun kesiapsiagaan penelitian dan pengembangan serta rencana operasional. Sedangkan untuk aspek pendidikan, AHS dapat mempromosikan pembelajaran jarak jauh, menjadikan pembelajaran interprofesional sebagai hal yang lumrah dilaksanakan, dan membangun sistem pendidikan berkelanjutan.
Sumber:
“How Academic Health Systems Can Be Ready for the Next Pandemic”. Jurnal yang ditulis oleh Victor J. Dzau, MD, William F. Ellaissi, MBA, MHA, K. Ranga Rama Krishnan, MBChB, and Celynne A. Balatbat di tahun 2021 yang dipublikasikan dalam Academic medicine : Journal of the Association of American Medical Colleges.