KENDAL — Sempat penuh beberapa pekan, keterisian tempat tidur pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewondo Kendal mulai menurun menjadi 65% dan membuka kembali pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) seperti biasa. Pasien yang hendak berobat di IGD mulai lengang tidak terjadi antrian hingga teras IGD.
Bahkan kondisi suasana di RSUD Soewondo Kendal mulai terlihat lengang, Kamis 22 Juli 2021. Pelayanan IGD yang sebelumnya penuh sesak pasein Covid-19 sejak beberapa hari lalu mulai turun drastis.
“Hal ini terjadi lantaran semakin banyaknya pasien covid 19 yang sembuh dan diijinkan pulang. Sementara jumlah pasien covid 19 yang dirujuk RSUD Soewondo juga semakin menurun,” terang Humas RSUD Soewondo dr Muhammad Wibowo, Kamis 22 Juli 2021.
Dikatakan juga, jumlah tempat tidur ruang isolasi Covid-19 yang berjumlah 131 ruangan sejak awal Juli lalu masih terus bertahan 100% . Namun sejak beberapa hari terakhir ketersediaan tempat tidur telah menurun menjadi 85 tempat tidur atau turun menjadi 65%.
“Meski demikian untuk mengantisipasi peningkatan kembali jumlah pasien Covid-19 pasca libur Iduladha pihak rumah sakit telah menambah jumlah tempat tidur menjadi 151 buah,” pungkasnya.
Sementara di sejumlah rumah sakit swasta kondisinya juga mulai menunjukan penurunan meski belum banyak. Pelayanan IGD di rumah sakit swasta tidak lagi padat sehingga bisa melayani warga yang berobat dan datang ke IGD.
Humas RSI Muhammadiyah Farid Hermawan mengatakan, kondisi di IGD masih ada antrian tetapi tidak banyak.
“Kalau ruangan masih penuh dan di IGD masih ada antrian 8 pasien antigen yang positif,” katanya.
Sumber: ayosemarang.com