Pelayanan VK (Verlos Kamer) atau ruang bersalin dan Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Komprehensif (PONEK) atau pelayanan ibu dan anak baru lahir di RSUD Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi ditutup sementara sejak Selasa (20/10/2020) sore.
Hal itu lantaran salah seorang tenaga kesehatan (Nakes) di pelayanan VK PONEK yang dinyatakan positif Covid-19, disusul 12 orang lainnya dinyatakan kontak erat.
Humas RSUD Palabuhanratu, Bili Agustian mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan bidang pelayanan rumah sakit, untuk sementara waktu pelayanan ditutup atau dialihkan.
“Kalau ada pasien yang mau bersalin akan tetap dilayani, namun dialihkan ke ruangan lain yang lebih steril,” kata Bili saat dihubungi sukabumiupdate.com, Selasa malam.
Lanjut Bili, pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan gugus tugas untuk melakukan tracing. Sementara pelayanan lainnya di RSUD Palabuhanratu tetap berjalan seperti biasanya, dengan protokol kesehatan.
“Untuk pelayanan yang lain tetap jalan dan buka, tidak ada masalah. Berjalan seperti biasa. Untuk safety pasien lainnya, supaya tidak ikut terpapar, protokol kesehatan diperketat,” tandasnya.
Dihubungi terpisah, Koordinator Unit Teknis Medis Gugus Tugas Covid-19, Rika Mutiara mengatakan, penutupan sementara pelayanan VK PONEK di RSUD Palabuhanratu akibat salah satu nakes terpapar Covid-19 belum final. “Belum final. Namun kita sedang upayakan alternatif lain agar pelayanan itu tetap berjalan,” singkatnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
Sumber: sukabumiupdate.com