PASURUAN – Salah satu PR (pekerjaan rumah) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan yang belum selesai hingga kini adalah mendirikan rumah sakit di wilayah timur.
Puskesmas Grati yang diproyeksikan naik status menjadi rumah sakit tipe D masih menemui kendala.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pasuruan, Loembini Pedjati Lajoeng mengatakan, salah satu kendala yang dihadapi oleh Pemkab Pasuruan adalah turunnya ijin operasional dari Kementerian Kesehatan. Hingga kini, Pemkab Pasuruan masih belum mendapat ijin tersebut.
“Masih belum, harus ada ijin operasionalnya dulu,” katanya kepada PASURUANTIMES.
Meski begitu, Loembini mentargetkan ijin operasional dari Kementerian Kesehatan itu turun tahun ini. Sehingga pada tahun 2017 pengoperasian Puskesmas Grati sebagai rumah sakit tipe D bisa dimulai.
“Tahun ini ijin operasional sehingga tahun 2017 sudah bisa (jadi rumah sakit),” ungkapnya.
Disisi lain, pihak Dinkes sudah melengkapi sarana puskesmas itu supaya layak jadi rumah sakit. Termasuk ruang radiologi dan OKA (Operatie Kamer) atau ruang operasi.
“Ruang radiologi sudah ada. OKA nya juga sudah ada. Tapi nanti juga harus ada pelatihan SDM nya dulu,” jelasnya. (*)
Sumber: timesindonesia.co.id