SLEMAN (KRjogja.com) – Pelayanan kurang maksimal yang diberikan rumah sakit kepada pasien, membuat para pasein di Indonesia memilih berobat ke luar negeri. Untuk mencegah banyaknya pasien Indonesia berobat ke luar negeri, rumah sakit perlu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pelayanan.
“Orang Indonesia lebih suka ke luar negeri untuk berobat, karena sistem pelayanan di luar negeri lebih cepat, tidak terlalu lama menunggu. Ini perlu perbaikan bagi pelayanan di rumah sakit yang ada di Indonesia,” kata Kepala Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara dr S Hardjolukito Marsekal Pertama TNI dr Benny H Tumbelaka SpOt MHKes SpKp Mars, Rabu (16/10/2013) saat melakukan penandatanganan kerja sama dengan Fakultas Kedokteran UGM dan RSUP dr Sardjito.
Menurutnya, kerja sama ini sebagai bentuk untuk peningkatan dan pengembangan mutu pelayanan rumah sakit. Di samping itu, untuk peningkatakan pengalaman dan ketrampilan peserta program pendidikan fakultas kedokteran UGM dan RSUP Sardjito.
“Sekarang ini pertumbuhan rumah sakit semakin banyak dan masyarakat semakin kritis. Agar rumah sakit kami tetap eksis dalam melayani pelanggan, kami harus memiliki SDM yang berkualitas. Makanya kami melakukan kerja sama dengan Fakultas Kedokteran UGM dan Sardjito,” terangnya.
Dikatakan, kerja sama ini sudah kesekian kalinya, karena dari hasil kredensial yang dilakukan, RSPAU sudah memenuhi syarat legalitas, SDM yang kompeten dan profesional, pelayanan yang terakreditasi.
“Fasilitas yang kami miliki, baik medis maupun menunjang medis sudah memenuhi standar yang telah ditetapkan Kemenkes RI. Namun kami tetap harus meningkatkan,” ujarnya. (Sni)
Sumber: krjogja.com