| Entrepreneur-Government di RSUD melalui Penerapan BLUD
 Pada 28 Agustus 2013 lalu telah berlangsung acara Sosialisasi Penerapan PPK BLUD di RSUD Provinsi Kepulauan Riau Tanjungpinang, yang dihadiri oleh stakeholder kunci RS. Pada acara ini pihak-pihak terkait menunjukkan dukungan dan komitmen terhadap upaya untuk menjadikan RSUD milik Pemerintah Prov. Kepri tersebut menjadi lebih baik. Pemerintah bahkan mendorong agar pengelola dan staf RSUD saling bekerja bahu membahu untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan dukungan seperti itu, yang diperlukan saat ini adalah kesunguhan RSUD dalam bekerja keras mempersiapkan berbagai aspek yang diperlukan agar dapat menerapkan PPK BLUD dengan benar. Anda dapat mengikuti reportase lengkapnya dan men-download materi presentasi dengan meng-klik judul di atas.
Pertemuan Nasional Asosiasi RS daerah dan IAKMI
Selain itu, pada minggu ini juga berlangsung Munas ARSADA (Asosiasi Rumah Sakit Daerah) di Swiss Belhotel, Jakarta pada tanggal 4-5 September dengan tema Kesiapan RSUD BLUD dan Non BLUD yang Terakreditasi untuk Melaksanakan Jaminan Kesehatan Nasional sebagai Amanah Konstitusi. Tema ini dirasa sangat penting mengingat pelaksanaan UU SJSN dan BPJS semakin dekat, sedangkan RS (Daerah) adalah salah satu pihak yang paling terkena dampak dari pelaksanaan regulasi ini. Kami akan menyajikan reportasenya untuk anda pada edisi mendatang.
Pada saat yang bersamaan, di Kupang juga ada perhelatan besar (Kongres Nasional) IAKMI ke-12 di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Kongres yang akan berlangsung selama tiga hari ini (5-7 September 2013) rencanakan akan dibuka oleh Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, SpA, MPH, sekaligus menyampaikan key-note speech-nya berjudul Politik Membangun Kesehatan Bangsa. Silahkan ikuti reportasenya di web kebijakankesehatanindonesia.net.
Kami juga mengundang anda untuk mencermati dan memberikan komentar pada Policy Brief yang berjudul Peningkatan Kualitas Kepemimpinan dan Manajemen Direktur RS dalam Program KIA. Silahkan tambahkan komentar anda pada kolom yang telah disediakan untuk memperbaiki policy brief ini.
Selamat mengikuti. |
