Suasana evakuasi RS NYU-Langone Medical Center akibat badai Sandy. (Foto: AP)
NEW YORK – New York University School of Medicine adalah salah satu kampus elite dalam bidang riset medis di Amerika Serikat (AS). Kampus ini menyediakan beberapa program beasiswa medis bergengsi. Selain itu, Langone Medical Center adalah rumah sakit yang menjadi pusat dari berbagai riset yang dijalankan para civitas academica kampus. Kini, banyak di antara hasil kerja keras para peneliti kampus tersebut berada dalam bahaya akibat terjangan badai Sandy.
Rumah sakit tersebut terpaksa mengevakuasi pasien mereka pada Senin 29 Oktober lalu karena badai Sandy telah memutus tenaga listrik ke wilayah tersebut. Beberapa hasil riset pun dapat tersapu banjir.
New York Daily News, seperti dilansir Huffington Post, Rabu (31/10/2012), melaporkan bahwa para ilmuwan dalam kondisi putus asa untuk menyelamatkan apa pun yang mereka bisa dan memindahkan hasil kerja mereka ke area lain di rumah sakit tersebut yang lebih aman. Pada satu kasus, para ilmuwan ini mendorong satu lemari pendingin besar ke area di rumah sakit yang masih mendapat pasokan listrik.
Tidak hanya itu, ribuan tikus yang digunakan dalam berbagai penelitian tentang kanker dan subjek lainnya tenggelam akibat banjir. Tikus-tikus ini telah menjalani modifikasi genetis bertahun-tahun untuk membantu para peneliti bekerja. Kejadian ini tentu akan memundurkan hasil riset yang telah bertahun-tahun dilakukan para ilmuwan di Langone Medical Center.
“Memang, kejadian ini tidak setara dengan kehilangan sebuah nyawa. Tetapi sangat disayangkan dan membuat patah hati ketika melihat hasil kerja bertahun-tahun tersapu begitu saja oleh banjir,” ujar sebuah sumber.
NYU Langone dianggap sebagai salah satu lembaga prestisius di AS dan membawahi tiga institusi termasuk rumah sakit Tisch, Rusk Institute of Rehabilitation Medicine dan NYU School of Medicine. ABC News melaporkan, NYU Langone memilih tidak melakukan evakuasi lebih awal, seperti yang mereka lakukan pada saat badai Irine melanda 2011 lalu. Bagaimanapun juga, berhentinya pasokan listrik akhirnya memaksa lembaga tersebut mengevakuasi pasien.
Sekira 1.000 mahasiswa kedokteran, perawat, dokter, polisi dan petugas pemadam kebakaran bekerja siang malam dalam proses evakuasi ini. Beberapa di antara mereka tampak menggendong pasien lanjut usia dan bayi yang baru lahir menuruni beberapa lantai menggunakan tangga darurat. Tidak ada satu pun yang mengalami cidera dalam proses evakuasi tersebut.
Sumber: okezone.com
[…] New York University School of Medicine adalah salah satu kampus elite dalam bidang riset medis di Amerika Serikat (AS). Kampus ini menyediakan beberapa program beasiswa medis bergengsi. Selengkapnya […]