Menkes: Kalau Tak Cuci Tangan Habis Pegang Kotoran Itu Bodoh

Jakarta, Salah satu saat yang penting bagi seseorang untuk cuci tangan adalah setelah buang air besar. Untuk itu seseorang bisa dibilang bodoh jika ia tidak mencuci tangan setelah buang air besar.

“Kotoran manusia dan binatang itu banyak mengandung kuman, kalau tidak cuci tangan maka kita makan kuman itu. Kan bodoh toh,” ujar Menkes dr Nafsiah Mboi, SpA, MPH dalam acara peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) Sedunia di SDN 04, 05 dan 06 Karet Pagi, Setiabudi, Jakarta, Senin (15/10/2012).

Menkes menuturkan hal yang sama juga berlaku ketika seseorang bermain tanah. Diketahui tanah mengandung banyak telor cacing dan juga kuman-kuman, jika seseorang tidak mencuci tangan setelah main tanah maka telor cacing, kuman dan kotoran ini akan masuk ke tubuh melalui kulit.

Seperti diketahui ada waktu-waktu kritis atau penting bagi seseorang untuk mencuci tangan pakai sabun yaitu:
1. Sebelum makan
2. Sebelum memegang, mengolah atau menyiapkan makanan
3. Setelah buang air besar
4. Setelah menceboki anak
5. Setelah kontak dengan hewan dan juga tanah.
6. Sebelum mengurus bayi dan menyusui

Membudayakan cuci tangan pakai sabun di saat penting seperti sebelum makan dan setelah dari toilet dapat menyelamatkan lebih banyak jiwa, sehingga dapat mengurangi jumlah kematian akibat diare dan infeksi lainnya.

Kebiasaan mencuci tangan setelah buang air kecil atau besar terutama di toilet umum penting dilakukan untuk mencegah penyebaran kuman. Hal ini karena berbagai benda di toilet yang dipegang banyak orang berpotensi menjadi media penularan kuman.

“Toilet-toilet umum masih banyak sekali yang tidak memenuhi syarat, itu benar sekali. Oleh karena itu bangsa Indonesia harus menghargai dirinya sendiri supaya menjaga setiap sarana dalam keadaan bersih, itu tergantung kita,” ujar Menkes.

Menkes menuturkan kondisi toilet umum menunjukkan harga diri suatu bangsa. Dikatakan jika ia masuk ke toilet umum di negara mana pun dan dilihat jorok maka secara otomatis ia akan mengambil kesimpulan bahwa itu negara yang jorok.

“Tetapi kalau kita masuk ke suatu toilet di negara manapun yang bersih maka kita akan menghargai bangsa itu. Sebenarnya ya itu menunjukkan harga diri suatu bangsa,” ungkap Menkes Nafsian Mboi.

Sumber: detikhealth.com