Empat Perubahan Paradigma Pelayanan Kesehatan
Memahami Peran Kesehatan Pro-aktif dan Preventif di Masa Pandemi
Tahun 2020 merupakan tahun ketidakpastian bagi industri kesehatan yang memaksa untuk mengadaptasi pendekatan baru. Fokus berubah secara drastis menuju penelitian lanjutan untuk obat-obatan dan vaksin melawan pandemi. Selain itu, pendekatan pasien sentris sebagai personalisasi perawatan kesehatan telah bangkit. Melihat transisi tersebut, terdapat empat perubahan paradigma kesehatan.
Sumber : https://www.freepik.com/
Paradigma 1 – Akses Kesehatan Lebih Mudah dan Canggih Melalui IT
Ketimpangan akses ke fasilitas kesehatan adalah salah satu perhatian utama ketika datang ke fasilitas kesehatan untuk beberapa kelompok masyarakat. Masyarakat di daerah pinggiran, di mana layanan kesehatan layanan tidak memadai dan bias, digambarkan sebagai bagian yang tidak sehat dari populasi. Namun, karena pandemi, praktik tele kesehatan meningkat, hambatan berkurang, dan akses ke fasilitas kesehatan masyarakat semakin meningkat. Meningkatnya digitalisasi dalam perawatan kesehatan meningkatkan efisiensi, keterlibatan pasien, dan personalisasi kesehatan. Beberapa intervensi seperti teleappointment, interaksi waktu secara nyata, telediagnosis, pemantauan pasien jarak jauh, dan banyak lagi, dimungkinkan karena bantuan teknologi.
Paradigma 2 – Perawatan Proaktif Untuk Pasien
Diagnosis dini sangat penting untuk mengelola penyakit mematikan seperti kanker dan penyakit kronis lainnya. Memanfaatkan deteksi dini dan pencegahan dapat mengarah pada peningkatan kelangsungan hidup di masa depan. Akhir-akhir ini, pendekatan pencegahan perawatan kesehatan meningkat dengan adanya intervensi nutraceuticals, obat tradisional, dan herbal.
Paradigma 3 – Pendekatan Integratif
Pandemi telah mengubah pandangan orang berfokus dari pengobatan ke pencegahan. Bersama dengan hal tersebut, peran rempah-rempah, minuman tradisional, dan obat tradisional lain telah muncul sebagai alternatif. Selain itu, kebijakan lockdown dan bekerja dari rumah mendorong penggunaan obat alternatif — meskipun kemanjurannya masih belum terbukti. Demikian pula, telah tumbuh kesadaran tentang terapi seperti akupunktur, pijat terapi, meditasi, dan lain-lain, yang bersifat holistik. Rehabilitasi pasien juga merupakan salah satu hal yang menjadi perhatian, perawatan pasca operasi penting untuk dilakukan untuk mengembalikan gaya hidup sehat. Melihat pada pendekatan yang lebih baik, pusat rehabilitasi dapat menjadi lazim pada tahun-tahun mendatang.
Paradigma 4 – Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi yang semakin canggih seperti kecerdasan buatan (AI) merupakan salah satu topik sangat trending saat ini, sedang membuat langkah besar dalam industri kesehatan. AI sangat berguna dalam ruang genomik dan gen yang dapat menghasilkan obat-obatan dan perawatan untuk berbagai penyakit. Biaya kesehatan terjangkau juga harus dipertimbangkan. Perawatan kesehatan yang berbasis inisiatif teknologi, faktor biaya diperlukan agar dapat dijangkau oleh pasien dari berbagai lapisan masyarakat.
Disadur dari Four Changing Paradigms of Healthcare, Asian Hospital & Healthcare Management, Issue 53, 2021