Edisi Minggu ke 26: Selasa 30 Juni 2020
Webinar How COVID-19 Burdened Equity in Education and Health for Special Need Children Community of Practice for Health Equity July 16, 2020 COVID-19 pandemic had caused the closure of majority of schools and universities throughout Indonesia. In order to continue with learning, various technologies had been used as tools to deliver information and knowledge. It is no doubt the effect brought upon by the changes had been felt by all of the people involved, children with disabilities need to face additional challenges that may not be felt by others. Students who are deaf, blind, speech impaired, mental disabilities and others with special needs are unable to use educational technologies as smoothly as their friends without special needs. We rarely see school materials that are built with sign language, subtitles, captions, audio and other format that can ease the learning of such children. Kesehatan Anak, Stunting, dan Pernikahan Dini CoP for Health Equity
14% gadis di Indonesia telah menikah sebelum memasuki ulang tahun yang ke – 18 dan 1% telah menikah sebelum berumur 15 tahun. Berdasarkan data UNICEF, Indonesia menempati peringkat 8 tertinggi populasi di dunia dengan anak perempuan menikah dini. Disisi yang sama, Indonesia adalah negara dengan salah satu negara dengan angka stunting tertinggi di dunia. Apakah tingginya prevalensi untuk kedua hal tersebut hanyalah kebetulan semata? Variabilitas dalam Biaya di Bangsal Rumah Sakit Analis memperkirakan biaya atau efektivitas biaya intervensi kesehatan yang memerlukan rawat inap sering memotong sudut karena mereka kekurangan data dan biaya melakukan studi step-down costing penuh tinggi. Mereka kadang – kadang menggunakan biaya yang diambil dari rumah sakit tunggal, menggunakan aturan praktis sederhana untuk mengalokasikan total biaya rumah sakit antara rawat inap umum dan departemen rawat jalan, dan menggunakan biaya rata – rata dari tempat tidur rawat inap daripada biaya khusus bangsal. Hasil penelitian ini ialah biaya unit khusus bangsal bervariasi di seluruh rumah sakit, mulai dari 1 hingga 24 kali biaya unit di departemen rawat jalan – biaya unit rata – rata bukan proksi yang baik untuk biaya di bangsal khusus pada umumnya. Sumber – sumber variabilitas yang paling penting adalah jumlah staf dan tingkat pemanfaatan kapasitas. Artikel ini dipublikasikan di PLOS One Webinar Series Meta Leadership in Practice Memimpin National Flagship Hospital: Tinjauan Aksi Strategis Pemimpin Rumah Sakit “National flagship hospital” adalah rumah sakit yang menjadi role model dalam menjalankan pelayanan kesehatan, baik di era normal maupun di era krisis seperti yang terjadi saat ini. Di Indonesia, yang menjadi contoh “national flagship hospital” adalah RSUPN Cipto Mangunkusumo dan PT Pertamedika IHC, yang memiliki banyak jejaring rumah sakit salah satunya adalah RS Pertamina Pusat. |
|||
Website ini akan update setiap Selasa pagi. Nantikan Informasi terbaru setiap minggunya. | |||
+ Arsip Pengantar Minggu Lalu |
|||
Pendidikan Murid dengan Disabilitas Perlu Perhatian Khusus di Masa Pandemi COVID-19 |
Mengembangkan Pemimpin Kesehatan yang Efektif: Elemen Penting untuk Sukses |
||
Reportase Stunting Intervention in Indonesia: Leaving no child behind by 2030, Can We ? In the Context of COVID-19 Pandemic |
01 Jul2020
Edisi Minggu ke 26: Selasa 30 Juni 2020
Subscribe
Login
0 Comments