Pertemuan 2: Mempraktekkan cara mengajukan diri sebagai konsultan
Minggu 2:
Pertemuan 2: Mempraktekkan cara mengajukan diri sebagai konsultan.
Jadual Tahap 2a
WAG Besar | WAG-WAG spesifik | |
Minggu 1: Sabtu 22 Juni 2019 | Kegiatan Bersama untuk memulai Pelatihan | |
Tahapan 2a: Memulai kegiatan untuk mendapatkan proyek konsultasi | ||
Minggu 2: Tanggal sesuai dengan fasilitator | Membahas pendekatan dan rencana pemasaran | |
Minggu 3: Kamis 4 Juli 2019 | Memulai penulisan untuk pemasaran | |
Minggu 4: Tanggal sesuai dengan fasilitator | Membahas Kerangka Konsep (Pakem) | |
Tahapan 2a berakhir |
Kegiatan Minggu 2 dilakukan dalam kelompok-kelompok kecil. Waktu: Antara 24 Juni – 29 Juni 2019. Jadual tergantung pada para fasilitator. Pertemuan ke 2 dalam pelatihan Tahap 2 ini dapat dilakukan melalui Webinar atau dapat melalui diskusi di WAG yang spefisik secara intens.
Deskripsi:
Berdasarkan pemahaman mengenai Needs, Demand, dan Supply konsultan proses yang harus ditempuh oleh para konsultan adalah aktif untuk mencari klien. Memang ada juga yang pasif, artinya selalu dihubungi oleh calon klien karena memang sudah mempunyai nama yang baik atau hubungan dekat. Keaktifan ini diwujudkan dalam mengetahui tawaran-tawaran konsultan di bidang yang ditekuninya (puncak gunung es) dan juga aktif untuk mengajak para calon klien untuk melakukan kerjasama (membuka yang di bawah air). Di dalam minggu ini para peserta yang terbagi dalam kelompok-kelompok spesifik diharapkan dapat mengidentifikasi peluang-peluang yang ada serta mulai menulis strategi pemasaran secara invidual atau masuk ke lembaga konsultan. Strategi pemasaran ini tentunya berdasarkan produk konsultasi yang ditawarkan yang diharapkan sesuai dengan kebutuhan calon klien.
Tujuan:
- Melakukan analisis pasar konsultan di level internasional, nasional dan di daerah sesuai jangkauan konsultan. Kegiatan dilakukan dengan melakukan riset terhadap kebutuhan klien. Dianjurkan untuk melakukan wawancara dengan calon klien, termasuk yang bersifat jaringan RS atau lembaga besar.
- Mulai merencanakan kegiatan pemasaran dengan paket yang dipunyai dan juga aspek legal penawaran (Kontrak dan system tender) melalui penyusunan rencana pemasaran.
- Mulai menulis Proposal dan Rencana Proyek berdasarkan kerangka konsep (Pakem) yang jelas dalam bentuk Paket. Setiap kelompok kecil akan membuat berbagai Paket Konsultasi sesuai dengan kebutuhan Klien. Kegiatan penulisan pakem akan dibahas lebih mendalam di Minggu 3 dan 4.
Hasil yang diharapkan adalah:
- Dokumen mengenai pasar konsultan yang akan dibidik oleh setiap peserta atau kelompok peserta. Pemahaman pasar ini dilakukan secara detail termasuk melakukan wawancara dengan calon klien atau menilai kebutuhan calon klien.
- Dokumen Pemasaran sebagai Konsultan. Dokumen ini akan dilaporkan pada akhir Pelatihan Tahap 2 sebagai Tugas Akhir. Rencana Pemasaran ini dapat berupa perorangan atau melalui lembaga.
- Draft awal Paper mengenai Kerangka Konsep (Pakem) yang akan ditawarkan sebagai paket konsultasi yang mempunyai awalan dan akhiran ke klien lengkap dengan indikasi besaran biaya yang ditawarkan. Dokumen ini disusun bersama oleh tim. Akan dibahas lebih detil di minggu ke 3 dan 4.
Tugas Kelompok:
- Memetakan kegiatan konsultasi yang sudah terjadi di Indonesia pada topic masing-masing di wilayah geografis masing-masing.
Bahan diskusi:
- Siapa yang menentukan jadi atau tidaknya proyek konsultasi.
- Dari mana dananya. Apakah dari pihak ketiga?
- Apa saja ciri tawaran konsultan dari pemerintah? Apakah didomimasi pekerjaan konsultasi fisik? Apakah lembaga swasta, universitas, dan perorangan dapat menerima proyek konsultasi dari pemerintah
- Apa saja sifat-sifat pekerjaan konsultan yang berasal dari dana asing? Misal Bank Dunia, USAID, dll.
- Apakah penawaran pekerjaan dilakukan secara terbuka, dan dipasang di berbagai media massa?
- Memetakan kegiatan konsultasi yang belum terjadi namun potensial dikembangkan.
Uraikan dengan detil termasuk calon jumlah klien potensial.
- Memetakan konsultan-konsultan dan lembaga konsultan yang ada di topic masing-masing. Diharapkan akan ada pengenalan lebih mendalam mengenai pelaku-pelaku pekerjaan konsultasi di bidangnya yaitu:
- Konsultan perorangan yang sudah menjalankan kegiatan.
- Lembaga Konsultan yang mungkin dapat menjadi tempat magang atau mengembangkan karier.
Dalam hal ini para peserta perlu melihat pada tingkat kompetisi konsultan. Contoh yang paling kompetitif adalah Perencanaan Fisik RS, dimana banyak firma konsultan perencana yang dipimpin arsitek beroperasi dan bekerja dalam domain proyek fisik, bukan manajemen.
Tugas Perorangan:
Mengembangkan Rencana Pemasaran. Saat ini Pemasaran selalu terbagi menjadi 2 jenis berdasarkan perkembangan teknologi.
Pertama adalah pemasaran yang menggunakan pendekatan tradisional, face to face. Konsultan memasarkan kegiatannya dengan berbagai cara seperti mengunjungi, melakukan seminar, sampai mengundang makan siang. Kegiatan-kegiatan pemasaran ini memerlukan rencana yang baik.
Jenis kedua adalah pemasaran yang bersandar pada teknologi digital dimana para konsultan mempunyai web atau blog yang dapat diakses banyak pihak. Profil tentang konsultan ada di web. Jika bergabung dengan Lembaga Konsultan, tentu akan lebih mudah karena dapat masuk di web Lembaga Konsultan. Akan tetapi apabila bekerja perorangan perlu membangun system web atau telematikan. Silahkan mempelajari web ini untuk membahas pemasaran berbasis digital.
https://www.newnorth.com/monthly-consultant-marketing-plan-example/
Di kedua kelompok, yang paling penting adalah mempunyai semacam rencanan pemasaran, termasuk bagaimana memantau peluang-peluang pekerjaan konsultasi yang ada di berbagai web donor agency, Koran-koran, atau di perbincangan. Oleh karena itu diperlukan pemahaman mengenai Template. Salah satu contoh template kegiatan Pemasaran dapat dilihat di bawah ini:
Para peserta perorangan atau kelompok dapat menggunakan template ini untuk mengembangkan perencanaan pemasaran.
Template Rencana Pemasaran Konsultan Perorangan
Referensi
Perpres No 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah