PEKANBARU – Sebanyak 75 karyawan Rumah Sakit Mata Smec Kota Pekanbaru yang berada di Jalan Arifin Ahmad melakukan simulasi kebakaran, Ahad (13/8) sekitar pukul 08.00 WIB.
Ketua Cabang Rumah Sakit Mata Smec Rahmat Hidayat melalui Humas Dr Tarmizi kepada Riau Pos mengatakan, kegiatan ini sebagai langkah untuk meminimalisir terjadinya kebakaran semakin meluas dan sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan pelayanan.
“Hal ini nantinya bertujuan untuk memininalisir kebakaran semakin meluas, juga untuk peningkatan pelayanan,” kata Dr Tarmizi.
Tarmizi juga mengatakan, dalam simulasi itu, selain diajarkan bagaimana menggunakan alat pemadam kebakaran ringan (Apar) dan alat kebakaran berat lainnya, para karyawan juga dilatih bagaimana cara mengevakuasi para pasien.
Selain itu para karyawan juga diberikan materi lainnya yakni evakuasi diri serta praktik di lapangan. Dijelaskannya lagi, para karyawan rumah sakit tersebut, di mana selain melakukan pelatihan para karyawan juga diberikan sertifikat yang ditandatangani Kepala Dinas Damkar Burhan Gurning serta Dokter Herman, Spesialis Mata di rumah sakit tersebut.
“Ya, selain latihan mereka juga diberikan sertifikat yang ditandatangani Kepala Dinas Damkar dan dokter Spesialis Mata,” ungkapnya.
Dengan kemampuan tersebut, diharapkan mampu mereka tularkan kepada rekan-rekan lainnya.
“Bekal dan kemampuan ini diharapkan mampu ditularkan kepada rekan-rekannya di rumah sakit ini dan menjadi nilai tambah bagi peningkatan pelayanan. Ini perdana kami lakukan mudah-mudahan dapat meningkatkan pelayanan,” kata Tarmizi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut dokter spesialis mata Dokter Nova dan dokter Ika serta staf rumah sakit mata Smec lainnya.(man/ifr)
Sumber: riaupos.co