Medan – Perjuangan Orudugo Zebua (52) untuk mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H. Adam Malik Medan, seolah tidak mengenal kata henti.
Meski sakit, penderita kanker mulut asal Nias Selatan itu tetap nekat kembali mendatangi Kantor DPRD Sumatera Utara di Jalan Imam Bonjol, Medan, Senin (7/11). Sebelumnya, dia sempat gagal bertemu wakil rakyat yang semuanya absen hari Jumat (4/11) lalu.
Orudugo bersama keluarganya tiba Kantor DPRD Sumut sekitar pukul 11.00 WIB. Mereka sempat berorasi di depan gedung dewan tersebut.
Orudugo yang didampingi kerabat, komunitas pemulung dan beberapa mahasiswa asal Nias, akhirnya ditemui oleh Arota Lase, Anggota DPRD Sumut dari Fraksi Golkar Dapil VIII Pulau Nias.
Arota mengajak Orudugo masuk ke dalam ruang sidang fraksi. Selain Arota Lase, Orudugo dan rombongan juga ditemui Ketua Fraksi Golkar, Muhammad Faisal.
Setelah mendengar keterangan dari Rosmawati Zebua (32), juru bicara keluarga Orudugo, Faisal menghubungi pihak terkait termasuk Ketua Komisi E, Syamsul Qodri sebagai mitra kerja rumah sakit pemerintah yang ada di Sumatera Utara.
Muhammad Faisal mengatakan, akan membantu membawa Orudugo ke Instalasi Rawat Jalan RSUP Adam Malik.
“Jika ditemukan kendala, segera hubungi saya,” kata Faisal.
Dia juga meminta agar pihak RSUP Adam Malik serius dalam menangani pasien yang memang memiliki kartu BPJS.
Diberitakan sebelumnya, Orudugo Zebua tidak dilayani dengan baik saat berobat ke RSUP Adam Malik sejak 26 Oktober 2016 sehingga dia nekat mengadu ke wakil rakyat.
Akibat penyakitnya, pipi Orudugo membusuk dan dia harus mengenakan kantong kresek untuk menampung air liur yang terus meleleh. Berat badannya turun drastis akibat kesulitan makan. Dia merupakan pasien rujukan dari RSU Gunung Sitoli, Nias Selatan.
(dgh/eal)
Sumber: analisadaily.com