скачать gta san andreas торрент

Pengembangan Sistem Rujukan Nasional dan Pemimpin Klinis (Clinical Leader)

pemimpin-klinis

Pengantar

Pengembangan Sistem Rujukan membutuhkan kemampuan Klinisi sebagai pemimpin dalam Layanan Rujukan Nasional, Propinsi dan Regional. Kemampuan ini tidak mudah didapatkan karena para klinisi tidak mempunyai pendidikan formal ataupun kesempatan mengikuti pelatihan-pelatihan kepemimpinan klinis. Bahkan boleh dikatakan masih ada pertanyaan mengenai: Apa gunanya kepemimpinan dalam klinik.

            Saat ini di berbagai negara maju, sudah disadari pentingnya pengembangan kepemimpinan klinik di pelayanan kesehatan. Kepemimpinan ini dipergunakan untuk menghasilkan pelayanan klinik yang bermutu, efisien, dan merata.  BMJ baru saja menerbitkan BMJ Leader (http://bmjleader.bmj.com) untuk menjadi wadah publikasi penelitian dan perkembangan kepemimpinan di pelayanan kesehatan.         

            Mengingat kurangnya pelatihan mengenai Kepemimpinan Klinik di Indonesia, dalam program pengembangan Sistem Rujukan, salah satu komponen utama adalah pelatihan jarak jauh dalam hal Clinical Leader. Kegiatan ini dibutuhkan untuk mendukung terbentuknya system pelayanan rujukan dalam era JKN yang efektif dan efisien.

Tujuan

TujuanTujuan:

  1. Meningkatkan pemahaman klinisi akan pentingnya kepemimpinan dalam pelayanan klinis di rumahsakit rujukan.
  2. Meningkatkan keinginan klinisi untuk menerapkan ketrampilan kepemimpinan dalam system rujukan
  3. Melakukan berbagai inovasi kepemimpinan klinis dalam penggunaan web untuk meningkatkan mutu rujukan kesehatan.

 Luaran yang diharapkan

  • Adanya klinisi yang mantap untuk menjadi Pemimpin Klinik dalam layanan rujukannya.
  • Adanya rencana kegiatan jangka menengah dan panjang dalam inovasi kepemimpinan klinis di web untuk keperluan rujukan
  • Terbentuknya Layanan Rujukan yang baik di setiap RS dengan dipimpin para Pemimpin Klinis yang handal.

Peserta

people-iconKegiatan diharapkan diikuti secara aktif oleh para Pemimpin Klinik yang menjadi:

  • Ketua-Ketua Layanan Rujukan Nasional di RS Rujukan Nasional dan Vertikal
  • Ketua-Ketua KSM di RS Rujukan Nasional dan Vertikal

 

dan dapat diikuti secara pasif oleh semua klinisi yang ada.

Jadual Diskusi Ilmiah
◄ Prev

March 2024

Next ►
SunMonTueWedThuFriSat

1


2


3


4


5


6


7


8


9


10


11


12


13


14


15


16


17


18


19


20


21


22


23


24


25


26


27


28


29


30


31


Jadual Kegiatan

Icon-EvaluasiPendampingan dilakukan selama 3 Tahap dengan skema sebagai berikut:

  • Tahap 1: Pengenalan mengenai Konsep Clinical Leader (Maret sampai dengan Mei 2017

    • Sistem Rujukan dan Pemimpin Klinik: Klik PP
    • Atribut Kepemimpinan Klinik: Klik PP
    • Hasil Survei Atribut Kepemimpinan Klinis (per 29 Mei 2017, 39 responden). Klik Disini
  • Tahap 2: Pengembangan Inovasi Kepemimpinan Klinik di Web yang sudah terbangun.

    (Juni sampai dengan Juli 2017)

    • Pengantar dari Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Klik disini
    • Hasil Survei Atribut Kepemimpinan Klinis (per 12 Juni 2017, 48 responden). Klik Disini
    • Peranan Clinical Leader Klik PP

    Membahas berbagai kasus pengembangan.

    • Studi Kasus di PMN RS Mata Cicendo
    • Studi Kasus di RSUP dr. Sardjito

    Webinar Atribut Kepemimpinan sebagai dasar Sinergi antara Pemimpin Klinik, dengan Direktur RS  Pendidikan yang Berstatus RS Rujukan
    TOR   Reportase

  • Tahap 3: Membangun Sistem Rujukan di setiap RS berbasis Web. (Agustus – Desember 2017) 
    1. Penayangan Pertemuan Ilmiah oleh RS Rujukan Nasional/RS Vertikal dengan audiens RS Propinsi dan RS Regional. Klik Disini 
    2. Webinar Atribut Kepemimpinan sebagai dasar Sinergi antara Pemimpin Klinik, dengan Direktur RS  Pendidikan yang Berstatus RS Rujukan – Pertemuan 2: Pandangan Dekan dan Pimpinan AIPKI TOR
    3. Penayangan Pertemuan Ilmiah Tahap 2 oleh RS Rujukan Nasional/RS Vertikal dengan audiens RS Propinsi dan RS Regional. Klik Disini 
    4. Peningkatan kemampuan klinis Layanan Rujukan Nasional dengan berbagai cara, termasuk bekerja sama dengan RS-RS yang lebih maju di LN (Sister Hospital LN).
    5. Identifikasi follower Layanan Rujukan Nasional dalam bentuk jejaring rujukan.
    6. Penyempurnaan Web untuk Layanan Rujukan masing-masing.
    7. Penyusunan Calender of Scientific Meetings di tahun 2018.

    Evaluasi Penayangan Diskusi Ilmiah RS Rujukan Agustus 2017 klik disini

Catatan: Jadual masih fleksibel, tergantung pada kecepatan pengembangan.